News

PERCEPAT PENERAPAN DIGITAL ID, MENKOMINFO : EKOSISTEM SUDAH SIAP

2024-01-10 11:35:24 | category : BIS | company id : EKOM

00941562 IQPlus, (10/1) - Presiden Joko Widodo menginstruksikan percepatan transformasi dan layanan pemerintahan berbasis digital. Secara khusus kepada Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, Presiden meminta segera mempercepat pengembangan dan penerapan Digital ID. "Bapak Presiden meminta paling lambat bulan 6 harus sudah selesai," ungkapnya usai mengikuti Sidang Kabinet Paripurna Peningkatan Kinerja ASN melalui Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah di Istana Negara Jakarta Pusat, Selasa (09/01/2024). Menteri Budi Arie menyatakan Kementerian Kominfo sudah siap melaksanakan instruksi Presiden Joko Widodo. Menurutnya, ekosistem untuk penerapan Digital ID sudah siap. "Pemerintah sudah siap. Karena integrasinya sudah, platformnya, terus aplikasinya, juga tentang arsitektur digitalnya. Secara konsep sudah rapi, tinggal bagaimana menyatukan semua kementerian dan lembaga baik pusat maupun daerah," jelasnya. Menkominfo menjelaskan percepatan penerapan Digital ID secara keseluruhan hingga implementasinya ditargetkan pada September 2024. Sementara jangka waktu 6 bulan merupakan target penyelesaian sistem. "(Target penyelesaian) Digital ID sampai September 2024, supaya kalian punya identitas digital. Target 6 bulan sesuai arahan Presiden Jokowi itu sistemnya paling nggak sudah terjadi, dipercepat," tuturnya. Menurut Menteri Budi Arie, Kementerian Kominfo bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Badan Usaha Milik Negara, serta kementerian dan lembaga terkait terus berupaya menyelesaikan target sesuai arahan Presiden Joko Widodo. "Tentu kita usahakan. Yang penting komitmen, kebersamaan, tidak ada egosektoral dan integrasi. Oleh karena itu, kita coba saja, kalau kerja kan targetnya harus maksimal," tandasnya. Menkominfo menekankan keamanan dan pelindungan data menjadi aspek penting dalam penerapan digital ID. Menteri Budi Arie menyatakan saat ini Indonesia telah memiliki payung hukum Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Pelindungan Data Pribadi (UU PDP). "(Aspek keamanan dan pelindungan data) bagian dari konsen juga. Soal penyimpanan datanya, soal pelindungan data pribadi dan sebagainya," tegasnya. (end)



Tanggal Category Headline Details
2024-01-10 11:35:24 BIS PERCEPAT PENERAPAN DIGITAL ID, MENKOMINFO : EKOSISTEM SUDAH SIAP 00941562 IQPlus, (10/1) - Presiden Joko Widodo menginstruksikan percepatan transformasi dan layanan pemerintahan berbasis digital. Secara khusus kep... Readmore
2024-01-10 11:40:12 BIS BANK BJB LAKUKAN SINERGITAS DENGAN PERUMDAM TIRTA DHARMA DAN RSUD INDRAMAYU 00941842 IQPlus, (10/1) - Perkuat sinergitas, bank bjb lakukan sejumlah kolaborasi dengan berbagai pihak. Kolaborasi ini diinisiasi oleh bank bjb Ka... Readmore
2024-01-10 11:50:47 BIS KONTRAK BARU ADHI KARYA CAPAI Rp37,4 TRILIUN DI SEPANJANG 2023 00942340 IQPlus, (10/1) - Perolehan kontrak baru ADHI di tahun 2023 sebesar Rp37,4 triliun, meningkat 58% dari capaian tahun sebelumnya sebesar Rp23... Readmore
2024-01-10 11:56:18 BIS BAPANAS : STOK BERAS NASIONAL CAPAI 4 JUTA TON DI AWAL TAHUN 00942868 IQPlus, (10/1) - Badan Pangan Nasional (Bapanas) mendata stok beras nasional yang berada di Bulog, penggilingan padi, distributor, pedagang... Readmore
2024-01-10 12:16:02 BIS IHSG SESI I DITUTUP MENGUAT 46 POIN KE LEVEL 7.246 00944123 IQPlus, (10/1) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di akhir sesi pertama perdagangan saham Rabu ini ditutup menguat 46,711 poin atau 0,6... Readmore

Start learning, Fast Earning

Easy guide to Start

Download ProClick

Care Center
021 – 8378 0888
Dealing Room
021 – 8378 0900