2025-01-23 08:07:54 | category : BIS | company id : INEW
02229098 IQPlus, (23/1) - SK Hynix dari Korea Selatan pada hari Kamis membukukan rekor laba kuartalan karena pemasok Nvidia tersebut melihat penjualan chip canggih seperti memori pita lebar tinggi (HBM) yang digunakan dalam chipset kecerdasan buatan generatif. Laba operasi kuartalan sebesar 8,1 triliun won (S$7,64 miliar) dari pembuat chip memori terbesar kedua di dunia tersebut melampaui perkiraan laba operasi kuartal Desember dari pesaingnya Samsung Electronics sebesar 6,5 triliun won. Ini adalah pertama kalinya laba operasi kuartalan SK Hynix mengalahkan total laba operasi Samsung, kata para analis, karena pesaingnya tertinggal dalam memasok chip HBM kelas atas ke Nvidia. "Permintaan HBM dan DRAM server berkepadatan tinggi akan terus meningkat seiring dengan meningkatnya investasi perusahaan teknologi besar global dalam server AI dan semakin pentingnya teknologi inferensi AI," kata SK Hynix dalam sebuah pernyataan. Perusahaan tersebut mengatakan bahwa chip HBM-nya menyumbang 40 persen dari total pendapatan DRAM-nya pada kuartal keempat. Secara keseluruhan, pendapatannya untuk kuartal tersebut naik 75 persen dari tahun ke tahun menjadi 19,8 triliun won. Hasil laba operasi SK Hynix sedikit di atas perkiraan rata-rata 8 triliun won oleh LSEG SmartEstimate, yang lebih condong ke analis yang lebih konsisten akurat, dan naik dari 346 miliar won setahun sebelumnya. SK Hynix telah semakin mengungguli para pesaingnya Samsung dan Micron Technology yang berbasis di AS dalam beberapa kuartal terakhir, karena perusahaan ini paling diuntungkan oleh minat yang didorong oleh AI untuk chip memori kelas atas setelah masuk lebih awal dan investasi besar dalam pengembangan chip HBM. SK Hynix mengatakan bahwa mereka mulai memasok chip HBM3E 12 lapis, model HBM tercanggih yang saat ini diproduksi massal, kepada pelanggan pada kuartal keempat. Saham perusahaan telah melonjak sekitar 30 persen sepanjang tahun ini karena sentimen bullish yang didorong oleh diskusi bisnisnya dengan Nvidia, mengungguli Samsung, yang sahamnya naik 2 persen selama periode yang sama. (end/Reuters)
