2025-11-05 11:57:41 | category : BIS | company id : EKOM
30842955 IQPlus, (05/11) - Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan memperingati 48 tahun diaktifkannya kembali Pasar Modal Indonesia (HUT ke-48 Pasar Modal Indonesia), Self-Regulatory Organization (SRO) yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), serta didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), untuk pertama kalinya menyelenggarakan kompetisi lari berskala nasional bertajuk Capital Market Run 2025. Acara ini akan digelar pada Minggu, 30 November 2025, di Parkir Timur, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, bekerja sama dengan Indonesia Muda Road Runner (IMRR) sebagai Race Organizer. Direktur KPEI sekaligus Ketua Panitia HUT ke-48 Pasar Modal Indonesia, Antonius Herman Azwar, menyampaikan bahwa Capital Market Run lahir dari semangat untuk menghadirkan pasar modal yang lebih dekat dengan masyarakat. Selain itu, Capital Market Run 2025 diharapkan menjadi simbol sinergi antara kesehatan fisik dan kesehatan finansial, dua aspek penting dalam membangun masa depan yang kuat dan berkelanjutan. "Lewat kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa pasar modal merupakan industri yang inklusif dan dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk memahami bahwa pasar modal adalah salah satu sarana kegiatan ekonomi bagi seluruh masyarakat Indonesia, dengan cara hidup yang sehat sebagai investor dan calon investor di pasar modal," ujar Anton. Anton juga berharap Capital Market Run 2025 menjadi sarana kolaboratif yang menyatukan pelaku industri pasar modal dengan masyarakat luas. Para pelaku pasar seperti perusahaan tercatat, perusahaan sekuritas, dan manajer investasi diharapkan dapat berpartisipasi sekaligus mensosialisasikan peluang berinvestasi di pasar modal Indonesia, serta memperkenalkan produk dan brand yang dekat dengan keseharian publik. "Banyak brand dari perusahaan tercatat yang tanpa disadari telah menjadi running essential bagi pelari. Ini momentum tepat untuk semakin memperkenalkan kedekatan pasar modal dengan masyarakat," tambah Anton. Melalui kolaborasi yang inklusif di industri pasar modal ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mengenal pasar modal, sehingga mampu meningkatkan minat publik untuk menjadi investor di pasar modal Indonesia. Capital Market Run 2025 menghadirkan dua kategori lomba, yaitu 5K dan 10K, dengan titik start dan finish di Plaza Timur, Gelora Bung Karno. Rute telah disiapkan untuk memberikan pengalaman menyenangkan berlari di tengah suasana Jakarta yang dinamis bagi 3.500 peserta. Race Director Indonesia Muda Road Runner (IMRR), Satrio Guardian, menyampaikan komitmennya untuk menghadirkan pengalaman berlari yang ramah bagi pelari pemula maupun berpengalaman. "Kami memastikan seluruh rute telah disiapkan secara matang dengan memperhatikan standar keamanan, kenyamanan, dan keselamatan peserta," ujar Satrio. Selain kompetisi lari, Capital Market Run 2025 juga menghadirkan berbagai aktivitas menarik di area race village, mulai dari games interaktif, booth edukasi pasar modal, hingga beragam tenant yang dapat dinikmati peserta. Kemeriahan acara semakin lengkap dengan penampilan spesial dari Kahitna sebagai guest star. Ajang ini turut mengundang running enthusiast dan masyarakat yang memiliki ketertarikan pada literasi finansial untuk berpartisipasi. Salah satu influencer lari, Luthfigo, turut menyampaikan antusiasme terhadap penyelenggaraan Capital Market Run 2025. "Capital Market Run 2025 menjadi acara lari yang saya tunggu-tunggu karena mengajak masyarakat dalam gerakan positif yang menggabungkan dua isu penting: kesehatan fisik dan kesadaran finansial melalui investasi di pasar modal," ujarnya. Antusiasme publik juga tercermin dari tingginya minat peserta, yang terlihat dari terjual habisnya tiket Capital Market Run 2025. Sebagai penyelenggaraan perdana, Capital Market Run 2025 diharapkan dapat menjadi agenda tahunan pasar modal Indonesia sekaligus simbol kedekatan pasar modal dengan masyarakat luas melalui kegiatan yang positif. Anton menambahkan, langkah awal ini diharapkan mampu membawa dampak besar dalam meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya membangun masa depan yang kuat dan berkelanjutan. (end)
