2025-01-13 10:04:23 | category : BIS | company id : COMD
01236019 IQPlus, (13/1) - Harga emas bertahan stabil pada hari Senin terjebak di antara ketidakpastian seputar kebijakan pemerintahan Trump yang akan datang yang meningkatkan permintaan safe haven dan laporan ketenagakerjaan AS yang kuat yang mendukung kehati-hatian Federal Reserve terhadap penurunan suku bunga di masa mendatang. Emas spot bertahan pada US$2.690,49 per ons, pada pukul 00.28 GMT, melayang mendekati level tertinggi sejak 12 Desember yang dicapai pada hari Jumat. Emas berjangka AS naik 0,2 persen menjadi US$2.720,20. Laporan pekerjaan yang optimis mendukung sikap hati-hati Fed terhadap pelonggaran kebijakan lebih lanjut tahun ini di tengah meningkatnya kekhawatiran bahwa janji presiden terpilih Donald Trump untuk mengenakan atau menaikkan tarif impor secara besar-besaran dapat memicu inflasi. Penggajian nonpertanian meningkat sebesar 256.000 pekerjaan bulan lalu, yang terbesar sejak Maret 2024, kata Biro Statistik Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja. Menyusul data tersebut, pasar berjangka suku bunga AS sepenuhnya memperhitungkan jeda siklus pelonggaran Fed pada pertemuan Januari, menurut estimasi LSEG. Pasar juga telah memperhitungkan hanya satu pemotongan tahun ini, dengan pergerakan suku bunga pertama diharapkan pada bulan Juni. Emas batangan digunakan sebagai lindung nilai terhadap inflasi, meskipun suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik aset yang tidak memberikan imbal hasil. Investor akan mencermati rilis indeks harga konsumen bulanan yang akan dirilis akhir minggu ini. Beberapa pejabat Fed juga dijadwalkan untuk berbicara minggu ini, termasuk John Williams pada hari Rabu. SPDR Gold Trust, dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, mengatakan kepemilikannya naik 0,66 persen menjadi 876,82 ton pada hari Jumat dari 871,08 ton pada hari Rabu. Di tempat lain, diskon emas di India melebar minggu lalu setelah konsumen menjauh karena harga lokal naik, sedangkan Tahun Baru Imlek yang akan datang merangsang pembelian di pasar utama Asia lainnya. Harga perak spot diperdagangkan datar pada US$30,38 per ons, platinum turun 0,2 persen menjadi US$962,73, sementara paladium naik 0,1 persen menjadi US$949,12. (end)
