2025-01-17 16:50:05 | category : BIS | company id : EKOM
01660465 IQPlus, (17/1) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) melakukan pencairan kedua atas Perjanjian Fasilitas dengan China Development Bank pada tanggal 16 Januari 2025. R.Agus Dwinanto Corporate Secretary KAI dalam keterangan tertulisnya Jumat (17/1) menuturkan sementara itu Pencairan pinjaman pertama telah diterima PT Kereta Api Indonesia (Persero) pada tanggal 7 Februari 2024 sebesar USD 230.995.000 dan Fasilitas B: RMB Ekuivalen sebesar USD 217.080.000,00 (CNY 1.542.787.560,00 rate 1/7,107 tanggal 5 Februari 2024). Lebih lanjut Agus memaparkan Pencairan tersebut langsung diteruskan ke PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) sementara itu pencairan pinjaman kedua diterima pada PT Kereta Api Indonesia (Persero) untuk Fasilitas A sebesar USD 94.609.632. Sebagai informasi, Penandatanganan pinjaman dengan China Development Bank untuk pembiayaan cost overrun proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung. Dalam penuturannya Agus menambahkan selanjutnya PT Kereta Api Indonesia (Persero) memiliki kewajiban pembayaran hutang kepada China Development Bank.(end)
