2025-01-23 09:33:42 | category : BIS | company id : COMD
02234360 IQPlus, (23/1) - Harga emas bertahan stabil mendekati rekor tertingginya pada hari Kamis karena investor menunggu arahan lebih lanjut dari pemerintahan Trump yang baru mengenai potensi pemotongan pajak dan kebijakan perdagangan. Harga emas spot bertahan di US$2.755,68 per ons, pada pukul 00.43 GMT. Harga naik menjadi US$2.763,43 pada hari Rabu, tertinggi sejak 31 Oktober ketika mencapai rekor tertinggi US$2.790,15. Harga emas berjangka AS turun 0,2 persen menjadi US$2.764,90. Presiden AS Donald Trump mengatakan pemerintahannya sedang mempertimbangkan untuk mengenakan tarif 10 persen pada barang yang diimpor dari China pada tanggal 1 Februari. Ia juga menjanjikan bea masuk pada impor Eropa, tanpa merinci lebih lanjut. Sebelumnya ia mengatakan Meksiko dan Kanada dapat menghadapi pungutan sekitar 25 persen pada tanggal 1 Februari. Daya tarik emas sebagai lindung nilai inflasi dapat menurun jika kebijakan Trump yang dianggap oleh para analis sebagai inflasi mendorong Federal Reserve untuk mempertahankan suku bunga lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama, karena emas batangan adalah aset yang tidak memberikan imbal hasil. The Fed akan mengadakan pertemuan minggu depan dengan latar belakang pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inflasi yang menurun, tetapi menghadapi ketidakpastian dari kebijakan pemerintah yang baru. Bank sentral diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya pada pertemuan kebijakan berikutnya pada 28 hingga 29 Januari. Suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik emas yang tidak memberikan imbal hasil. Para pembuat kebijakan Bank Sentral Eropa mendukung pemotongan suku bunga lebih lanjut pada hari Rabu, yang menunjukkan bahwa pemotongan minggu depan sudah hampir pasti dan langkah-langkah lebih lanjut juga akan dilakukan meskipun The Fed tetap berhati-hati. Menurut analis teknikal Reuters Wang Tao, emas mungkin harus menghadapi resistensi di US$2.759, yang dapat memicu koreksi. SPDR Gold Trust, dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, mengatakan kepemilikannya turun 0,26 persen menjadi 869,36 ton pada hari Rabu dari 871,66 ton pada hari Selasa. Perak spot datar di US$30,78 per ons, paladium naik 0,1 persen menjadi US$978,85 dan platinum stabil di 945,90. (end/Reuters)