2025-02-06 14:26:17 | category : BIS | company id : INEW
03651933 IQPlus, (6/2) - Tarif baru oleh AS terhadap beberapa negara akan berdampak minimal pada industri semikonduktor Malaysia, menurut Menteri Perdagangan Zafrul Aziz. Investasi dari AS tetap "kuat hingga saat ini" dan Malaysia akan melanjutkan diskusi tentang masalah terkait chip dengan AS, kata Zafrul di parlemen pada hari Kamis (6 Februari). "Kita harus memastikan standar dan penegakannya, jika AS memutuskan untuk menaikkan tarif atau memberlakukan pembatasan ekspor," katanya. AS adalah mitra dagang terbesar ketiga Malaysia dan pasar terbesar ketiga untuk ekspor elektronik, kata Zafrul. AS memberlakukan bea masuk sebesar 10 persen pada semua barang China awal minggu ini, hanya beberapa jam setelah Presiden AS Donald Trump mencapai kesepakatan terpisah dengan para pemimpin Kanada dan Meksiko untuk menunda bea masuk sebesar 25 persen selama sebulan. AS juga baru-baru ini membatasi ekspor unit pemrosesan grafis, yang penting dalam pelatihan model kecerdasan buatan, ke negara-negara termasuk Malaysia dan melarang ekspornya ke negara-negara termasuk China dan Rusia. "Pemerintah mengambil langkah proaktif untuk memperkuat hubungan kami dengan AS dalam masalah perdagangan guna menghindari kenaikan tarif perdagangan seperti yang terjadi pada China, Kanada, dan Meksiko," Zafrul menambahkan. (end/Bloomberg)