News

PLN ENERGI PRIMER INDONESIA SIAPKAN GASIFIKASI PEMBANGKIT CLUSTER SULAWESI-MALUKU

2024-04-01 11:29:40 | category : BIS | company id : EKOM

09141190 IQPlus, (1/4) - PT PLN (Persero) melalui subholding PLN Energi Primer Indonesia (EPI) menjalin kerja sama dengan sejumlah pihak terkait program gasifikasi pembangkit. Kerja sama diwujudkan melalui penandatanganan Joint Development Agreement (JDA) antara PLN EPI dengan Konsorsium PT AGP Indonesia Utama (AGPIU), PT Suasa Benua Sukses (SBS), dan PT KPM Oil & Gas (KPMOG) di Kantor Pusat PLN, Jakarta pada Selasa (26/3/2024). Kerja sama ini sekaligus menjadi bukti komitmen PLN EPI dalam upaya pencapaian Net Zero Emissions (NZE). Kerja sama ini sendiri dilakukan dalam pengembangan infrastruktur midstream Liquefied Natural Gas (LNG) di wilayah Sulawesi-Maluku. Hal ini melanjutkan komitmen serupa yang sebelumnya telah dilakukan untuk wilayah Nias dan Nusa Tenggara. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan salah satu upaya strategis menekan emisi karbon menuju NZE di sektor kelistrikan adalah mengurangi emisi karbon. Program gasifikasi pembangkit menjadi langkah strategis yang sekaligus menekan biaya bahan bakar dan ketergantungan atas impor minyak mentah atau solar. "PLN telah memiliki strategi Accelerated Renewable Energy Development (ARED)Dalam skema transisi energi ini, nantinya sumber listrik PLN akan bersumber dari 75% pembangkit yang bersumber dari energi terbarukan dan 25% bersumber dari pembangkit gas. Untuk itu, peranan gas dinilai krusial dalam era transisi energi,"jelas Darmawan. Darmawan menambahkan, dengan kerja sama ini, PLN memperkuat kolaborasi strategis dengan para pihak penyedia infrastruktur gas untuk menjamin pasokan gas bagi pembangkit. Karena dengan pasokan energi primer yang kuat, mampu menjamin pasokan listrik yang andal. Direktur Legal & Human Capital PLN Yusuf Didi Setiarto mengatakan, penandatanganan kerja sama antara PLN EPI dan mitra konsorsium menjadi tahapan penting dalam pengembangan energi primer di Indonesia. "Kita patut bergembira karena kita secara bertahap menemukan solusi pengembangan rantai pasok LNG melalui penandatanganan kerja sama ini. Seluruh pihak harus berkonsolidasi memetakan tahapan selanjutnya agar program ini dapat terlaksana dengan baik," ujar Yusuf. (end)

Start learning, Fast Earning

Easy guide to Start

Download ProClick

Care Center
021 – 8378 0888
Dealing Room
021 – 8378 0900