2025-07-02 06:54:28 | category : BIS | company id : INEW
18224468 IQPlus, (2/7)- Pasar saham Wall Street ditutup bervariasi pada hari Selasa setelah Senat menyetujui undang-undang luas Donald Trump untuk memperpanjang pemotongan pajak dan memberlakukan pengurangan besar dalam pengeluaran sosial. Majelis tinggi kongres yang dipimpin Partai Republik secara tipis meloloskan rancangan undang-undang kebijakan dalam negeri Trump yang sangat besar, dan mengembalikan RUU itu ke DPR, di mana pemungutan suara juga diperkirakan akan berlangsung ketat Para pengamat pasar ekuitas menyambut gembira prospek perpanjangan pemotongan pajak sembari mengungkapkan kekhawatiran tentang proyeksi bahwa tindakan tersebut akan menambah sekitar US$3 triliun pada utang nasional AS. Dow Jones Industrial Average naik 0,9 persen menjadi 44.494,94. Namun, indeks S&P 500 yang berbasis luas turun 0,1 persen menjadi 6.198,01, sementara indeks Nasdaq Composite yang berbasis teknologi turun 0,8 persen menjadi 20.202,89. Baik S&P 500 maupun Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi pada hari Senin. Data yang dirilis pada hari Selasa menunjukkan aktivitas manufaktur AS menyusut pada bulan Juni untuk bulan keempat berturut-turut, meskipun pada tingkat yang lebih lambat dibandingkan bulan sebelumnya. Di antara perusahaan-perusahaan individual, Tesla turun 5,3 persen karena CEO perusahaan mobil listrik Elon Musk berdebat dengan Trump mengenai rancangan undang-undang pajak dan belanja. Setelah Musk mengecam undang-undang itu sebagai pemborosan dan salah arah, Trump memperingatkan akan adanya pembalasan terhadap Tesla dan usaha Musk lainnya. (end/AFP)