News

BYD TEKEN PERJANJIAN BUKA PABRIK KENDARAAN LISTRIK DI TURKI

2024-07-09 08:19:39 | category : BIS | company id : INEW

19029935 IQPlus, (9/7) - Raksasa kendaraan listrik (EV) Tiongkok, BYD, pada Senin (8 Juli) menandatangani perjanjian senilai US$1 miliar dengan Turki untuk membuka pabrik di negara tersebut dalam sebuah langkah yang akan membantunya menghindari tarif baru UE. Upacara penandatanganan di Istanbul antara CEO BYD Wang Chuanfu dan menteri industri dan teknologi Turki Fatih Kacir diawasi oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan. Menurut Kementerian Perindustrian dan Teknologi Turki, BYD akan membuka fasilitas produksi dengan kapasitas tahunan 150.000 kendaraan serta pusat penelitian dan pengembangan. Pabrik ini akan menyediakan lapangan kerja langsung bagi 5.000 orang. Berita ini muncul beberapa hari setelah Uni Eropa mengenakan tarif tambahan sementara hingga 38 persen pada kendaraan listrik Tiongkok menyusul penyelidikan yang menyimpulkan bahwa subsidi negara berarti mereka secara tidak adil melemahkan pesaing mereka di Eropa. Mobil buatan Turki menikmati akses yang menguntungkan ke UE berdasarkan serikat pabean yang dimulai pada tahun 1995 dan wilayah Marmara di sekitar Istanbul telah menjadi salah satu pusat industri kendaraan terkemuka di dunia. Produsen mobil besar termasuk Fiat dan Renault membuka pabrik di sana pada awal tahun 1970an, diikuti oleh Ford, Toyota dan Hyundai, mengambil keuntungan dari posisi Turki di persimpangan antara Eropa, Asia dan Timur Tengah. Lahan yang sebelumnya dialokasikan untuk Volkswagen di Manisa di utara kota pelabuhan Barat Izmir akan diberikan kepada perusahaan Tiongkok, harian pro-pemerintah Yeni Safak melaporkan. "BYD adalah produsen kendaraan listrik terbesar di dunia dan salah satu yang tercanggih dalam hal teknologi dan kualitas manufaktur," kata konsultan independen Levent Taylan. (end/AFP)

Start learning, Fast Earning

Easy guide to Start

Download ProClick

Care Center
021 – 8378 0888
Dealing Room
021 – 8378 0900