News

EKSPOR TIONGKOK NAIk 8,6 PERSEN PADA BULAN JUNI 2024

2024-07-12 13:09:00 | category : BIS | company id : INEW

19347247 IQPlus, (12/7) - Ekspor Tiongkok naik 8,6 persen pada bulan Juni 2024 dibandingkan tahun sebelumnya, dan impor secara tak terduga menyusut 2,3 persen, data bea cukai menunjukkan pada hari Jumat, menunjukkan bahwa produsen melakukan pemesanan di muka untuk mengantisipasi tarif dari semakin banyak mitra dagang. Jajak pendapat Reuters terhadap para ekonom memperkirakan ekspor akan tumbuh sebesar 8 persen berdasarkan nilai dan impor akan meningkat sebesar 2,8 persen, dibandingkan dengan masing-masing 7,6 persen dan 1,8 persen pada bulan sebelumnya. Ekspor yang lebih kuat dari perkiraan telah menjadi salah satu dari sedikit titik terang bagi perekonomian yang masih kesulitan mendapatkan momentum meskipun ada upaya resmi untuk merangsang permintaan domestik setelah pandemi Covid-19. Kemerosotan properti yang berkepanjangan dan kekhawatiran mengenai lapangan kerja dan upah sangat membebani kepercayaan konsumen. Namun, seiring dengan meningkatnya jumlah negara yang mempertimbangkan untuk meningkatkan pembatasan terhadap barang-barang Tiongkok, tekanan terhadap ekspor negara tersebut juga meningkat untuk mendukung kemajuan target pertumbuhan ekonomi pemerintah pada tahun ini, yaitu sekitar 5 persen. Surplus perdagangan Tiongkok tumbuh menjadi US$99,05 miliar, dibandingkan dengan perkiraan sebesar US$85 miliar dan US$82,62 miliar pada bulan Mei. AS telah berulang kali menyoroti surplus tersebut sebagai bukti perdagangan sepihak yang menguntungkan perekonomian Tiongkok. Pada bulan Mei tahun ini, Washington menaikkan tarif terhadap sejumlah impor Tiongkok, termasuk menaikkan bea masuk kendaraan listrik (EV) Tiongkok sebanyak empat kali lipat hingga 100 persen. Pekan lalu, Uni Eropa mengonfirmasi akan mengenakan tarif pada kendaraan listrik juga, namun hanya hingga 37,6 persen. Eksportir Tiongkok juga berada dalam kegelisahan menjelang pemilihan presiden AS pada bulan November jika salah satu partai besar memberi tip terhadap pembatasan perdagangan baru. Turki bulan lalu mengumumkan akan mengenakan tarif tambahan sebesar 40 persen pada kendaraan listrik buatan Tiongkok, dan Kanada mengatakan pihaknya sedang mempertimbangkan pembatasan tersebut. (end/Reuters)

Start learning, Fast Earning

Easy guide to Start

Download ProClick

Care Center
021 – 8378 0888
Dealing Room
021 – 8378 0900