2025-07-16 12:56:14 | category : BIS | company id : INEW
19646548 IQPlus, (16/7) - Huawei Technologies menduduki puncak pasar ponsel pintar Tiongkok untuk pertama kalinya dalam lebih dari empat tahun, sebuah kebangkitan yang didorong oleh desain dan perangkat lunak baru yang menarik bagi pengguna di pasar yang sedang lesu. Raksasa perangkat keras ini mempertahankan pangsa pasar sekitar 18 persen pada kuartal Juni, sementara pesaing utama lainnya seperti Vivo dan Oppo merosot, menurut data IDC. Produsen perangkat asal Shenzhen ini menunjukkan ketahanan yang lebih baik daripada para pesaingnya karena total pengiriman di Tiongkok turun 4 persen menjadi 69 juta unit. Pemulihan Huawei menyusul pembatasan ekspor AS selama bertahun-tahun, yang mendorong perusahaan untuk mengembangkan perangkat keras dan teknologinya sendiri, termasuk cip kecerdasan buatan. Pada tahun 2024, Huawei meluncurkan beberapa ponsel pintar yang ditenagai semikonduktor rancangan dan produksi dalam negeri, termasuk perangkat lipat ganda pertama di dunia yang tersedia secara komersial. Huawei juga menambahkan ponsel pintar dengan sistem operasinya sendiri, beralih dari Android milik Google. Para peneliti IDC melihat penurunan pertama dalam pengiriman ke Tiongkok setelah enam kuartal berturut-turut mengalami pertumbuhan, yang disebabkan oleh berkurangnya bantuan dari subsidi pemerintah. .Meskipun gencatan senjata perdagangan AS-Tiongkok baru-baru ini, lingkungan ekonomi yang lebih luas masih menghadirkan tantangan, dengan kepercayaan konsumen yang masih lemah,. kata Arthur Guo, analis riset senior di IDC Tiongkok. .Peningkatan permintaan ponsel pintar yang signifikan kemungkinan besar tidak akan terjadi dalam waktu dekat.. (end/Bloomberg)
