News

IEA PERKIRAKAN PERMINTAAN LISTRIK GLOBAL MELONJAK DI 2024

2024-07-23 08:55:04 | category : BIS | company id : INEW

20432021 IQPlus, (23/7) - Badan Energi Internasional (IEA) memperkirakan permintaan listrik dunia pada 2024 bakal tumbuh pada laju tercepat dalam beberapa tahun terakhir. Namun sumber energi ramah lingkungan juga akan melonjak hingga 2025. "Pertumbuhan sebesar 4 persen yang diperkirakan terjadi pada 2024 adalah yang tertinggi sejak 2007, dengan pengecualian peningkatan tajam pada 2010 setelah krisis keuangan global dan pada 2021 setelah jatuhnya permintaan yang disebabkan oleh covid," kata laporan tersebut, dikutip dari The Business Times, Selasa, 23 Juli 2024. Hal itu mengutip cuaca yang lebih panas, perekonomian pertumbuhan dan permintaan yang kuat, terutama di Tiongkok, India, dan AS. Namun, panel surya saja kemungkinan memenuhi kira-kira setengah dari pertumbuhan permintaan listrik global pada 2025. "Bersama dengan pembangkit listrik tenaga angin, hal ini akan mencapai hampir 75 persen peningkatan tersebut," tambah laporan tersebut. AI akan terus berperan besar dalam mendorong permintaan di tahun-tahun mendatang. Namun, kurangnya data historis yang dapat diandalkan mengenai berapa banyak daya yang dikonsumsi pusat data dan ketidakpastian yang sangat luas terkait dengan kecepatan penerapan membuat prediksi di masa depan menjadi rumit, kata laporan itu. Di AS, terdapat perubahan besar dalam hal perusahaan konsultan, bank investasi, dan industri melihat tingkat konsumsi AI, dengan perkiraan menunjukkan pusat data menggunakan antara 4 hingga 10 persen dari total listrik pada 2030, menurut laporan yang dirilis. Perkiraan IEA sendiri memperkirakan konsumsi dari pusat data, tidak termasuk mata uang kripto, akan tumbuh dari sekitar 1 hingga 1,3 persen dari permintaan listrik global pada 2022 menjadi sekitar 1,5 hingga 3 persen pada 2026. (end/ba)

Start learning, Fast Earning

Easy guide to Start

Download ProClick

Care Center
021 – 8378 0888
Dealing Room
021 – 8378 0900