2024-07-24 08:56:32 | category : BIS | company id : INEW
20532099 IQPlus, (24/7) - Data Otoritas Moneter Singapura (MAS) dan Kementerian Perdagangan dan Industri (MTI) menunjukkan inflasi inti Singapura pada Juni turun menjadi 2,9 persen secara tahun-ke-tahun. Pencapaian itu merupakan yang terendah dalam lebih dari dua tahun. Mengutip Channel News Asia, Rabu, 24 Juli 2024, angka pada Juni .turun dari angka Mei sebesar 3,1 persen dan sedikit lebih rendah dari perkiraan 3,0 persen dalam jajak pendapat para ekonom Reuters. setara dengan inflasi inti yang tercatat pada Maret 2022. Penurunan tersebut didorong oleh rendahnya inflasi pada ritel dan barang lainnya, serta jasa, menurut data Otoritas Moneter Singapura (MAS) dan Kementerian Perdagangan dan Industri (MTI). Secara bulanan, inflasi inti "tidak termasuk akomodasi dan transportasi pribadi" tidak berubah dari Mei. Inflasi keseluruhan atau inflasi umum pada Mei adalah 2,4 persen pada Juni secara tahunan, turun dari 3,1 persen pada bulan sebelumnya. .Perlambatan ini sebagian besar disebabkan oleh penurunan biaya transportasi swasta, selain penurunan inflasi inti," kata MAS dan MTI. Secara bulanan, inflasi umum turun sebesar 0,2 persen. Inflasi transportasi swasta turun dari 2,8 persen menjadi -0,7 persen di Juni karena menurunnya harga mobil dan sepeda motor. Harga bensin juga naik lebih lambat. Inflasi ritel dan barang lainnya turun menjadi 0,5 persen dari 1,5 persen di Mei karena harga obat-obatan dan produk kesehatan serta barang-barang pribadi mencatat kenaikan yang lebih kecil, sementara harga pakaian dan alas kaki turun lebih tajam. (end/ba)
