2025-08-26 07:39:32 | category : BIS | company id : INEW
23727541 IQPlus, (26/8) - Pasar Asia-Pasifik sebagian besar melemah pada hari Selasa, mengikuti pelemahan di Wall Street, karena investor mencermati komentar Presiden AS Donald Trump tentang Tiongkok. Investor juga menilai pertemuan antara presiden Korea Selatan dan AS untuk menyempurnakan kerangka kerja kesepakatan perdagangan yang diumumkan bulan lalu, yang menetapkan tarif 15% atas ekspor negara Asia tersebut ke AS. Indeks Kospi turun 0,56%, sementara Kosdaq berkapitalisasi kecil naik 0,36%. Di Jepang, Nikkei 225 serta indeks Topix yang lebih luas turun 0,54%. Indeks acuan S&P/ASX 200 Australia sedikit melemah pada awal perdagangan. Kontrak berjangka untuk indeks Hang Seng Hong Kong berada di level 25.711, menunjukkan pembukaan yang lebih lemah dibandingkan dengan penutupan terakhir HSI di level 25.829,91. Saham Tiongkok akan menjadi fokus, setelah CSI 300 Tiongkok melanjutkan penguatannya untuk sesi keempat berturut-turut, naik lebih dari 2% pada hari Senin. Semalam, Trump dilaporkan mengancam akan mengenakan tarif "200% atau semacamnya" kepada Tiongkok jika mereka tidak mengekspor magnet tanah jarang ke AS. Saham di Nasdaq Golden Dragon China Index yang mencakup saham-saham Tiongkok yang terdaftar di AS mengakhiri sesi Senin dengan kenaikan meskipun terjadi penurunan pada indeks-indeks acuan utama di Wall Street. (end/CNBC)
