2024-10-24 15:19:22 | category : BIS | company id : EKOM
29754996 IQPlus, (24/10) - Badan Pangan Nasional (Bapanas) menekankan pentingnya pengelolaan susut dan sisa pangan (SSP) melalui peta jalan pengelolaan, atau food loss and waste (FLW), guna meningkatkan ketahanan pangan nasional secara berkelanjutan dan efektif. "Peta jalan pengelolaan SSP atau lebih sering disebut food loss and waste untuk mendukung pencapaian ketahanan pangan menuju Indonesia Emas 2045, yang akan menjadi acuan bagi para pihak dalam melakukan upaya penyelamatan susut dan sisa pangan," kata Direktur Kewaspadaan Pangan dan Gizi Bapanas Nita Yulianis dalam keterangan di Jakarta, Kamis. Dia menyampaikan bahwa keberhasilan penanganan SSP memerlukan komitmen dan kolaborasi lintas sektor dari hulu ke hilir bersama sektor pentahelix ABCGM (Academics, Business, Community, Government, and Media), baik di pusat maupun daerah. Nita menuturkan hal itu pada peluncuran Buku Best Practices Penanggulangan Susut dan Sisa Pangan dan Apresiasi Pemerintah Daerah dalam Komitmen Penyelamatan Pangan yang diselenggarakan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia (Bappenas). Ia menyebutkan bahwa kerja sama lintas sektor menjadi kunci penting dalam penanggulangan permasalahan ini. "Upaya Gerakan Selamatkan Pangan atau GSP untuk pencegahan pengurangan susut dan sisa pangan dapat dilakukan melalui dua pendekatan," jelasnya. (end/ant)