2024-11-18 09:04:31 | category : BIS | company id : EKOM
32232612 IQPlus, (18/11) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan perundingan perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif Indonesia-Kanada (Indonesia . Canada Comprehensive Economic Partnership/ ICA-CEPA) telah selesai secara substansi. Meskipun demikian, masih ada beberapa bagian yang masih perlu finalisasi kesepakatan bersama kedua negara. "Perundingan ICA-CEPA secara substansi telah selesai (substantially concluded)," kata Airlangga dalam keterangannya di Jakarta, Minggu. Sesuai rencana, Penandatanganan Joint Ministerial Statement yang menandakan berakhirnya negosiasi ICA-CEPA, dijadwalkan akan berlangsung pada 2 Desember 2024 saat kunjungan Menteri Perdagangan Kanada Ms. Mary Ng ke Jakarta. Airlangga turut mendampingi Presiden RI Prabowo Subianto pada acara Pertemuan Bilateral dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di sela-sela rangkaian acara Konferensi Tingkat Tinggi . Asia Pacific Economic Cooperation (KTT . APEC) di Lima, Peru. Pertemuan itu membahas berbagai potensi peningkatan kerjasama Indonesia - Kanada. Presiden Prabowo membuka pertemuan dengan menyampaikan apresiasi atas kemajuan signifikan perundingan ICA-CEPA yang menandai CEPA pertama Indonesia di Amerika Utara. "Perjanjian ini akan membuka peluang untuk meningkatkan perdagangan di sektor pertanian, manufaktur, dan serta memperkuat rantai pasok," jelas Presiden Prabowo menjelaskan. (end/ant)