2024-11-19 10:13:03 | category : BIS | company id : INEW
32336659 IQPlus, (19/11) - Operator pusat data Equinix tengah membangun pusat data keenam di Singapura dengan investasi awal sebesar US$260 juta, ungkap perusahaan yang terdaftar di Nasdaq tersebut pada Selasa (19/11). Pusat data baru tersebut, fasilitas sembilan lantai bernama SG6, diharapkan akan dibuka pada kuartal pertama tahun 2027 dan akan menyediakan kapasitas 20 megawatt (MW) setelah selesai dibangun. Pusat data ini akan ditambahkan ke jaringan global pusat data Equinix yang saling terhubung, yang menyediakan koneksi latensi rendah dan bandwidth tinggi yang memungkinkan alur kerja menjadi efisien di berbagai lokasi geografis. Aileen Chia, deputi kepala eksekutif pengembangan dan regulasi konektivitas di Infocomm Media Development Authority (IMDA), mengatakan: .Seiring kita mempertahankan momentum ekonomi digital Singapura, yang saat ini berkontribusi hampir 18 persen terhadap produk domestik bruto Singapura, pusat data merupakan infrastruktur digital mendasar yang mendukung upaya Smart Nation 2.0 kita.. Singapura bertujuan untuk memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) guna mendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi, serta menjadi pelopor global dalam meluncurkan kerangka tata kelola AI. Sejalan dengan tujuannya untuk menjadi pemimpin teknologi regional, negara ini telah melakukan investasi signifikan dalam teknologi yang membutuhkan daya komputasi dan sumber daya pemrosesan data yang substansial seperti teknologi kuantum, blockchain, dan komputasi tepi dan tengah meningkatkan kapasitas pusat datanya untuk memenuhi permintaan tersebut. Namun, hal ini harus diseimbangkan dengan tujuan iklimnya karena pusat data merupakan fasilitas yang membutuhkan banyak energi untuk pendinginan. Sebagai pusat data regional, Singapura memiliki salah satu kapasitas pusat data terpadat di dunia . yang rencananya akan ditingkatkan sebesar 300 MW selama beberapa tahun ke depan, di samping tambahan 200 MW yang berpotensi dialokasikan untuk operator yang menggunakan opsi energi hijau. Pusat data baru tersebut akan dilengkapi dengan fitur berkelanjutan seperti kemampuan pendinginan cairan. Fitur ini dapat secara efektif mendinginkan aplikasi berdaya tinggi dengan mentransfer panas secara lebih efisien daripada sistem pendingin udara dan dapat mendukung pekerjaan yang membutuhkan komputasi intensif, termasuk kebutuhan AI. (end/bussinesstimes.com.SG)