2024-11-20 11:55:01 | category : BIS | company id : EKOM
32442732 IQPlus, (20/11) - PT PLN (Persero) dan enam sekolah menengah kejuruan (SMK) di Riau mengkonversi 12 kendaraan bermotor berbasis bahan bakar minyak (BBM) menjadi sepeda motor tenaga listrik berbasis baterai yang ramah lingkungan dalam rangka mengakselerasi ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) General Manager PLN Unit Induk Distribusi Riau & Kepulauan Riau (UID RKR), Tonny Bellamy di Pekanbaru, Rabu, menjelaskan pihaknya mendukung penuh langkah pemerintah dalam program konversi sepeda motor listrik. Ini menjadi salah satu alternatif bagi masyarakat untuk bisa menikmati kemudahan menggunakan kendaraan listrik. "PLN berkomitmen untuk mengakselerasi penggunaan kendaraan listrik sebagai bagian dari strategi transisi energi di Riau dan Kepulauan Riau. Melalui kolaborasi dengan SMK, PLN juga memperluas dampak program ini hingga ke sektor pendidikan," katanya. Enam SMK tersebut adalah SMK Negeri 1 Pangkalan Kerinci, SMK Negeri 1 Pangkalan Lesung, SMK Negeri 3 Pekanbaru, SMK Negeri 5 Pekanbaru, SMK Negeri 8 Pekanbaru dan SMK Mazmur Pekanbaru. Kerja sama ini memberikan pelatihan teknis kepada siswa dan guru SMK mengenai teknologi kendaraan listrik, termasuk proses konversi motor BBM menjadi motor listrik. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di bidang teknologi hijau dan kendaraan listrik. Tonny menambahkan, pengembangan ekosistem kendaraan listrik tentunya akan mendukung transformasi menuju mobilitas berkelanjutan dan ramah lingkungan. Hal ini sejalan dengan komitmen Indonesia menuju "Net Zero Emision" dan rencana konkret untuk mempercepat dekarbonisasi. "Kerja sama ini mencerminkan peran PLN dalam mendukung pengembangan teknologi ramah lingkungan sekaligus mendorong inklusi pendidikan teknologi modern untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi masa depan berbasis energi bersih. Kami mengajak semua pihak untuk dapat terlibat aktif mendukung program ini karena akan memberikan dampak positif di masa mendatang," kata Tonny. (end/ant)