2024-11-21 08:54:07 | category : BIS | company id : EKOM
32531927 IQPlus, (21/11) - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk resmi menjadi bank kustodian syariah setelah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sebagai bank kustodian, Direktur Bank Muamalat Karno di Jakarta, Rabu, mengatakan perseroan akan melayani kebutuhan kustodian para nasabah institusi dan individual, baik lokal ataupun asing. Ia menyebut pasar modal Indonesia menyimpan potensi yang besar, sehingga perseroan memiliki peran untuk mendukung dan memberikan kontribusi bagi perkembangan industri pasar modal Indonesia, khususnya efek syariah. Apalagi, lanjutnya, adanya peluang yang terbuka lebar untuk dapat bersaing dengan efek konvensional. "Hadirnya Bank Muamalat sebagai bank kustodian syariah memberikan pilihan alternatif bagi nasabah yang ingin bertransaksi di pasar modal. Dengan pengalaman, kualitas produk, serta layanan yang dimiliki, kami berharap dapat membantu mengembangkan efek syariah di dalam negeri," ujar Karno. Keputusan Bank Muamalat menjadi bank kustodian tertuang pada Surat Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor KEP-50/PM.02/2024 tanggal 22 Oktober 2024, yang menjadikan Bank Muamalat menjadi bank kustodian berbasis syariah kedua di Indonesia. Dengan disahkannya sebagai bank kustodian, Karno menyebut perseroan saat ini siap melayani transaksi investor pasar modal yang berkaitan dengan efek syariah, seperti saham syariah, sukuk, dan reksa dana syariah. "Selain itu, kami juga akan menjalankan pencatatan, penyelesaian, dan penyimpanan efek syariah, administrasi fund, pelaporan serta layanan lainnya sesuai kebutuhan investor," ujar Karno. Dengan menjadi bank kustodian syariah, ia melanjutkan perseroan akan semakin meningkatkan layanan sekaligus menambah deretan produk bagi nasabah. "Hal tersebut diharapkan akan mempermudah nasabah karena berbagai transaksi bisa dilakukan melalui satu pintu," ujar Karno. Selain itu, lanjutnya, perseroan juga akan membuka peluang untuk meningkatkan cross selling produk yang ada, yang diharapkan hal tersebut dapat menggenjot angka fee based income perseroan. "Dalam waktu dekat, kami juga siap menjalin kerja sama dengan perusahaan manajer investasi untuk pengelolaan reksa dana dan dana investasi lainnya. Tak lupa, kami akan meningkatkan dan mengoptimalkan layanan wealth manangement Bank Muamalat untuk menarik minat para nasabah," ujar Karno. (end/ant)