Profindo Research 10 Januari 2022
Bursa Saham Amerika Serikat (AS) dan hasil Tresuri ditutup beragam pada perdagangan Jumat (7/1) karena investor mencerna data penggajian dan potensi dampaknya terhadap kebijakan Federal Reserve di sesi terakhir perdagangan pekan pertama tahun 2022.Dow30 -0.01%, S&P 500 -0.41%, Nasdaq -0.96%.
Bursa Eropa ditutup mixed pada perdagangan Jumat (7/1), di tengah antisipasi investor atas perkembangan data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) yang memengaruhi kebijakan moneter bank sentral (Federal Reserve/The Fed).DAX -0.65%, FTSE100 +0.47%, CAC40 -0.42%
Mayoritas bursa Asia ditutup menghijau pada perdagangan Jumat (7/1), setelah sehari sebelumnya sempat terkoreksi karena investor merespons negatif dari potensi dipercepatnya pengetatan kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat (AS).Nikkei -0.03%, HSI +1.82%, Shanghai -0.18%, Kospi +1.18%
Harga emas rebound pada Jumat (7/1) setelah rilis data ketenagakerjaan AS menunjukkan perlambatan. Minyak WTI ditutup melemah setelah terganggunya produksi OPEC+. Gold +0.39%, WTI Oil -0.72%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan 7 Januari 2022 ditutup pada 6712, menguat 0.72%. IHSG bergerak menguat menembus resisten 6700, bergerak berlawanan dengan mayoritas bursa Asia dan disertai dengan aksi beli investor asing. RSI positif dan MACD bergerak positif pada area oversold. Transaksi IHSG sebesar 11.414 Trilyun, Sektor idxenergy dan idxindustry menjadi sektor pengangkat IHSG. Asing netbuy 989.93 Milyar. Pada perdagangan Senin 10 Januari 2022IHSG berpotensi bergerak menguat dengan resisten 6753 dan support pada 6700. Saham saham yang dapat diperhatikan AMRT, ARTO, BRMS, MTDL, MLPL, TINS.
Disclaimer On