Trading Idea 18 November 2021

Profindo Research 18 November 2021

 

Saham-saham di Wall Street ditutup melemah pada Rabu (17/11) tertekan pelemahan saham-saham siklus dan minimnya sentimen di Bursa AS.Dow30 -0.58%, S&P 500 -0.21%, Nasdaq -0.33%

Bursa Eropa ditutup melemah pada perdagangan Rabu (17/11) setelah rilis pengumuman inflasi zona Eropa dan investor memantau rilis pendapatan perusahaan.DAX +0.02%, FTSE100 -0.49%, CAC40 +0.06%

Mayoritas bursa Asia dibuka melemah pada perdagangan Rabu (17/11), di tengah menguatnya kembali bursa saham Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (16/11) waktu AS, didukung oleh data penjualan ritel yang lebih kuat dari perkiraan.Nikkei -0.40%, HSI -0.51%, Shanghai +0.44%, Kospi -1.16%

Harga emas bergerak menguat pada Rabu (17/11), terdorong hasil inflasi pada zona Eropa yang meningkat. Harga minyak WTI bergerak melemah setelah Amerika Serikat dan China berencana melepaskan cadangan minyaknya untuk memenuhi permintaan.Gold  +0.81%, WTI Oil -2.77%

Indeks Harga Saham Gabungan

IHSG pada perdagangan Rabu 17 November 2021 ditutup pada 6679 atau menguat 0.370%. IHSG berhasil bergerak menguat ditengah penguatan US Dollar akibat sentiment rencana naiknya tingkat suku bunga The Fed.  RSI bergerak positif dan MACD bergerak mendatar. Transaksi IHSG sebesar 14.976 TrilyunSektor idxindustry dan idxenergy menjadi sektor pengangkat IHSG. Asing netbuy 320.40 Milyar. Pada perdagangan Kamis 18 November IHSG berpotensi bergerak melanjutkan penguatan menguji resisten 6696 dan support pada 6600. Saham saham yang dapat diperhatikan ACST, BFIN, MPPA, TLKM, TRIM, BANK.

Disclaimer ON


Lastest Post