Trading Idea 20 Mei 2022

Profindo Research  20 Mei  2022

Wall Street ditutup melemah pada Kamis (19/5) tertekan oleh pelemahan teknologi, consumer dan sektor finansial. Investor khawatir terhadap tingginya inflasi dan potensi kenaikan tingkat suku bunga yang dapat mengakibatkan resesi. Dow30 -0.75%, S&P500 -0.58% Nasdaq -0.26%

Bursa Saham Eropa ditutup melemah pada Kamis (19/5) tertekan oleh aksi jual asset berisiko setelah Bank Sentral berusaha menurunkan inflasi menimbulkan kekhawatiran investor terhadap resesi. Dax -0.90%, FTSE 100 -1.82%, CAC40 -1.26%

Mayoritas bursa Asia ditutup melemah pada Kamis (19/5), di tengah meningkatnya kembali kekhawatiran investor mengenai inflasi global yang berimbas pada kenaikan harga barang kebutuhan sehari-hari. Nikkei -1.89%, HSI -2.54%, Shanghai +0.36%, Kospi -1.28%.

Harga emas menguat pada Kamis (19/5) setelah investor memindahkan asset berisiko ke asset safe haven. Harga minyak menguat rebound setelah terjadi perkembangan pada lockdown di China. Gold +1.34%, WTI Oil +2.08%

Indeks Harga Saham Gabungan

IHSG pada perdagangan Kamis 19 Mei 2022 ditutup pada 6823, menguat sebesar 0.44%. IHSG berhasil menguji resisten 6850, membentuk 3 white soldier. Bergerak berlawanan dengan mayoritas bursa dunia terdorong oleh penguatan saham teknologi. Stochastic bergerak positif, RSI bergerak positif dan MACD negatif pada area oversoldTransaksi IHSG sebesar 17.894 TrilyunSektor idxtechno dan idxfinance menjadi sektor pengangkat IHSG. Asing netsell 293.68 Milyar pada pasar regular. Pada perdagangan Jumat, 20 Mei 2022, IHSG berpotensi melemah dengan support pada 6750 dengan resisten pada 6850. Saham-saham yang dapat diperhatikan GOTO, INDY, MDKA, PALM, MTEL, WOOD.

 


Lastest Post