Profindo Research 29 Desember 2021
Wall Street ditutup mixed pada Selasa (28/12) tertekan oleh pelemahan saham-saham teknologi yang menutupi reboundnya saham-saham penerbangan. Dow30 +0.26%, S&P 500 -0.04%, Nasdaq +0.81%.
Bursa Eropa bergerak menguat perdagangan Selasa (28/12), investor optimis oleh studi yang diterbitkan minggu lalu menunjukkan tingkat rawat inap yang lebih rendah dan gejala yang lebih ringan dibandingkan dengan varian delta.DAX +0.81%, FTSE100 closed, CAC40 +0.57%
Mayoritas bursa Asia ditutup menguat pada perdagangan Selasa (28/12), didorong keyakinan kuat investor bahwa lonjakan kasus penularan virus Covid-19 yang disebabkan oleh varian Omicron tidak akan mengganggu pemulihan ekonomi global. Nikkei +1.37%, HSI +0.24%, Shanghai +0.39%, Kospi +0.69%
Harga emas bergerak stagnan pada Selasa (28/12) setelah data ritel menunjukkan pemulihan ekonomi. Minyak WTI ditutup menguat setelah terjadinya kekurangan supply minyak dan ekspektasi cadangan minyak US yang berkurang.Gold -0.17%, WTI Oil +0.67%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Selasa 28 Desember 2021 ditutup pada 6598 atau menguat 0.35%. IHSG bergerak menguat terdorong oleh sentiment global dan aksi beli investor asing menembus resisten 6584. RSI bergerak positif dan MACD bergerak melemah pada area oversold dan stochastic golden cross pada area oversold. Transaksi IHSG sebesar 10.673 Trilyun, Sektor idxenergy dan idxbasic menjadi sektor pengangkat IHSG. Asing netbuy 548.99 Milyar.Pada perdagangan Rabu 29 Desember IHSG berpotensi bergerak menguat dengan support 6584 dan resisten pada 6650. Saham saham yang dapat diperhatikan AALI, BFIN, BBTN, CPIN, INDY, MTDL.
disclaimer on