Profindo Research 6 Desember 2021
Indeks utama Wall Street ditutup lebih rendah pada hari Jumat (3/12), Investor bertaruh bahwa laporan pekerjaan yang kuat tidak akan memperlambat penarikan dukungan Federal Reserve sementara mereka bergulat dengan ketidakpastian di sekitar varian virus corona Omicron.Dow30 -0.17%, S&P 500 -0.84%, Nasdaq -1.92%.
Bursa Eropa cenderung melemah pada perdagangan Jumat (3/12), di tengah berlanjutnya kecemasan seputar varian virus Covid-19 yakni Omicron. DAX -0.61%, FTSE100 -0.10%, CAC40 -0.44%
Mayoritas bursa Asia ditutup menguat pada perdagangan Jumat (3/12) akhir pekan ini, setelah adanya beberapa kabar baik dari seputaran virus corona varian Omicron, sehingga pasar kembali optimis pada hari ini.Nikkei +1.00%, HSI -0.09%, Shanghai +0.94%, Kospi +0.78%
Harga emas bergerak menguat pada Jumat (3/12) setelah rilis data pekerjaan AS yang tidak memuaskan. Harga minyak WTI bergerak mixed setelah OPEC+ meningkatkan produksi seiring dengan ketakutan akan Omicron yang mereda.Gold 1.22%, WTI Oil -0.35%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Jumat 3 Desember 2021 ditutup pada 6538 atau melemah 0.69%. Bergerak melemah setelah gagal menembus resisten 6600 dibayangi oleh kekhatiran penyebaran Omicron yang sudah ditemukan di Malaysia dan Singapura. RSI bergerak menurun dan MACD bergerak mendatar. Transaksi IHSG sebesar 11.442 Trilyun, Sektor idxindustry dan idxfinance menjadi sektor pengangkat IHSG. Asing netsell 428.68 Milyar. Pada perdagangan Senin 6 Desember IHSG berpotensi melanjutkan pelemahan menguji support 6484 dan menguat menguji resisten 6560. Saham saham yang dapat diperhatikan ASRI, BRIS, ELSA, WEGE, IMJS, PRDA.
Disclaimer ON