Daily Research 01 November 2023

Profindo Research 01 November 2023

Bursa Saham Amerika bergerak menguat pada Selasa (31/10), didorong oleh aksi menunggu investor terhadap kebijakan moneter yang akan dilakukan oleh the Fed, hasil laporan keuangan menjadi pantauan.

DJIA +0.38%, Nasdaq +0.48%, S&P500 +0.65%

 

Bursa Saham Eropa bergerak beragam pada Selasa (31/10), didorong oleh penurunan komoditas dan pelemahan mata uang poundsterling, investor menjadi lebih waspada.

FTSE 100 -0.50%, Dax +0.64%, CAC40 +0.89%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak beragam pada Selasa (31/10), didorong oleh penurunan oleh mata uang Yen setelah kebijakan Bank of Japan memberikan aksi waspada investor.

Nikkei +0.53%, HSI -0.04%, Shanghai -1.69%

 

Harga emas melemah ke level $1993 pada Selasa (31/10), Harga minyak WTI melemah ke level $81.47 pada Selasa (31/10).

Gold -0.60%, WTI Oil -1.33%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

 

Pada perdagangan Selasa 31 Oktober 2023, IHSG ditutup pada level 6752.21 menguat +0.24%. IHSG dibuka di zona merah tetapi menguat memasuki zona hijau hingga penutupan pasar. Secara teknikal, IHSG rebound dari support 6680 dan membentuk candle hammer sebagai candle potensi reversal. Indikator stochRSI dan MACD menunjukkan potensi penguatan.

Transaksi IHSG sebesar 11.743 T serta asing net sell sebesar 534 M. Peningkatan dari saham GOTO dan sektor properti menjadi pendorong penguatan IHSG.

Pada perdagangan Rabu 01 November 2023, IHSG diprediksi akan menguat menuju resisten 6800. Saham-saham yang dapat diperhatikan SMRA, ARTO, WIKA, dan JKON.

Disclaimer On.


Lastest Post