Daily Research 5 Mei 2023

Profindo Research 5 Mei 2023

Bursa Saham Amerika bergerak melemah pada Kamis (4/5) didorong oleh kekhawatiran investor mengenai potensi pelemahan ekonomi dan analisa PacWest terhadap krisis perbankan yang berpotensi semakin dalam.

DJIA -0.86%, S&P500 -0.72%, Nasdaq -0.49%

 

Bursa Saham Eropa bergerak melemah pada Kamis (4/5) didorong oleh kewaspadaan investor menjelang kebijakan moneter bank sentral eropa terhadap pendapatan perusahaan kuartal awal tahun.

Dax -0.51%, FTSE 100 -1.10%, CAC40 -0.85%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak beragam pada Kamis (4/5) didorong oleh kebijakan the Fed yang meningkatkan tingkat suku bunga acuan dan berpotensi menjadi akhir dari siklus kenaikan suku bunga.

Nikkei +0.12%, HSI +1.27%, Shanghai +0.82%, KOSPI -0.02%

 

Harga emas melemah ke level $2055 pada Kamis (4/5) Harga minyak WTI menguat ke level $68.56 pada Kamis (4/5)

Gold -0.56%, WTI Oil +3.04%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

 

Pada perdagangan Kamis 4 Mei 2023, IHSG ditutup pada level 6844.03 menguat sebesar +0.46%. IHSG dibuka di zona merah dan berhasil menguat sampai zona hijau hingga penutupan pasar. Secara teknikal, IHSG mencoba retest resisten dinamis dan resisten neckline pola cup and handle.

Transaksi IHSG sebesar 10.754 T serta asing net sell sebesar 60.29 M. Peningkatan signifikan dari sektor teknologi khususnya GOTO menjadi pendorong penguatan IHSG. Pada perdagangan Jumat 5 Mei 2023, IHSG diprediksi akan menguat menuju resisten minor di harga 6900. Saham-saham yang dapat diperhatikan ASSA, GOTO, MAPI, MDKA, UNVR, dan BDMN.

Disclaimer On.


Lastest Post