Daily Research 08 November 2023

Profindo Research 08 November 2023

Bursa Saham Amerika bergerak menguat pada Selasa (07/11), didorong oleh hasil laporan keuangan kuartal ketiga yang banyak diatas ekspektasi akibat dari pelonggaran pajak, rally november berlanjut.

DJIA +0.17%, Nasdaq +0.90%, S&P500 +0.28%

 

Bursa Saham Eropa bergerak beragam pada Selasa (07/11), didorong oleh beberapa saham IPO di Index Inggris yang memberatkan, sektor perbankan berpotensi menguat.

FTSE 100 -0.10%, Dax +0.11%, CAC40 -0.39%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak melemah pada Selasa (07/11), didorong oleh hasil perilisan data perdagangan China yang melemah, Bank Sentral Australia menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin.

Nikkei -1.34%, HSI -1.65%, Shanghai -0.04%

 

Harga emas melemah ke level $1975 pada Selasa (07/11), Harga minyak WTI melemah ke level $77.14 pada Selasa (07/11).

Gold -0.49%, WTI Oil -4.55%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

 

Pada perdagangan Selasa 7 November 2023, IHSG ditutup pada level 6843.79 melemah -0.51%. IHSG dibuka di zona hijau tetapi melemah memasuki zona merah hingga penutupan pasar. Secara teknikal, IHSG tertahan oleh resisten horizontal swing high short trend dan kembali breakdown EMA 200. Indikator stochRSI dan MACD menunjukkan penguatan.

Transaksi IHSG sebesar 10.146 T serta asing net buy sebesar 467 M. Penguatan dari sektor big banks, infrastruktur, dan sektor teknologi menjadi pendorong penguatan IHSG.

Pada perdagangan Rabu 8 November 2023, IHSG diprediksi akan menguat menuju resisten 6870. Saham-saham yang dapat diperhatikan POWR, INCO, KRAS, dan OASA.

Disclaimer On.


Lastest Post