Daily Research 21 Mei 2024

Profindo Research 21 Mei 2024

Bursa Saham Amerika ditutup mixed pada Senin (20/05), indeks Nasdaq menguat dipicu oleh aksi beli investor terhadap saham Nvidia.

DJIA -0.49%, Nasdaq +0.65%, S&P500 +0.12%

                                                  

Bursa Saham Eropa bergerak menguat pada Senin (20/05).

FTSE 100 +0.05%, Dax +0.35%, CAC40 +0.35%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik mayoritas bergerak menguat pada  Senin (20/05).  didorong oleh pandangan optimis bahwa tren suku bunga tinggi akan berakhir tahun ini.

Nikkei +0.73%, HSI +0.42%, Shanghai +0.54%

 

Harga emas menguat ke level $2438.50 pada Senin (20/05), Harga minyak WTI menguat di level $79.80 pada Senin (20/05).

Gold +0.87%, WTI Oil -0.32%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

 

Pada perdagangan Senin 20 Mei 2024, IHSG ditutup pada level 7266.69 menguat +0.69.

IHSG ditutup dizona merah setelah sempat menghijau di awal perdagangan. Pergerakah yang volatil ini terjadi ditengan pendeknya periode perdagangan pekan ini yang hanya berlangsung tiga hari. Alhasil investor banyak yang mengambil aksi profit taking. Di lain sisi, investor sepertinya cenderung menimbang rilis data ekonomi di dalam negeri pada hari ini. Bank Indonesia (BI) telah merilis data Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) dan termasuk transaksi berjalan dan terpantau kedua data tersebut berada di teritori negatif. BI melaporkan NPI pada kuartal I-2024 defisit US$ 6 miliar. Begitu juga dengan transaksi berjalan defisit US$ 2,2 miliar atau 0,6% dari produk domestik bruto (PDB). Hal ini dipengaruhi oleh defisit investasi portofolio, terutama didorong aliran keluar modal asing pada surat utang domestik seiring peningkatan ketidakpastian pasar keuangan global.

Transaksi IHSG sebesar 14.27 T serta asing mencatatkan net sell sebesar 75.63 M. Secara sektoran, sektor keuangan menjadi pemberat laju IHSG sebesar 1.66%. sementara dari saham BMRI, BBCA, BBRI, BRPT, BBNI turut menjadi pemberat IHSG sampai akhir perdagangan.

Pada perdagangan Selasa 21 Mei IHSG diprediksi bergerak melanjutkan pelemahan pada rentan 7210 - 7300. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti AKRA, BSSR, BSDE, HRTA.

Disclaimer On


Lastest Post