Daily Research 22 April 2024

Profindo Research 22 April 2024

Bursa Saham Amerika ditutup beragam pada Jumat (19/04), dalam sepekan terakhir indeks Dow Jones naik 0.01%, sedangkan index S&P 500 dan komposit Nasdaq masing-masing melema 3.05% dan 5.52%.

DJIA +0.56%, Nasdaq -2.05%, S&P500 -0.88%

                                                  

Bursa Saham Eropa bergerak melemah pada Jumat (19/04). Sering dengan melemahnya saham sektor teknologi.

FTSE 100 +0.24%, Dax -0.56%, CAC40 +0.01%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak melemah pada Jumat (19/04),  sentimen serangan Israel ke Iran masih menjadi penekan pergerakan bursa Indonesia dan Reginal, selian itu statement anggota The Fed yang memberikan indikasi suku bunga tinggi masih akan berlangsung lama menjadi sentimen negatif.

Nikkei -2.66%, HSI -0.99%, Shanghai +0.29%

 

Harga emas menguat ke level $2413.80 pada Jumat (19/04), Harga minyak WTI menguat di level $83.14 pada Jumat (19/04).

Gold +0.79%, WTI Oil +0.64%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

 

Pada perdagangan Jumat 19 April 2024, IHSG ditutup pada level 7087.32 melemah -1.11%. IHSG kembali meninggalkan level psikologis 7100.

Dalam sepekan IHSG turun 2.74%, pada pekan ini pergerakan IHSG dipengaruhi beberapa sentimen yaitu dari global maupun domestik. Sentimen global terkait dengan perang geopolitik di Timur tengah yang menyebabkan kenaikan harga komoditas yang disebabkan oleh kekhawatiran akan keterbatasan persediaan. Kemudian dari Amerika Serikat, statement ketua The Fed yakni Jerome Powell, megatakan bahwa belum akan meurunkan suku bunga dalam waktu dekat bahkan kemungkinan akan terlaksana di akhir tahun. Dari dalam negeri, masih terkait dengan pelemahan rupiah atas dolar Amerika Serikat yang mempengaruhi pasar ekuitas dalam negeri.

Transaksi IHSG sebesar 13 T serta asing net sell sebesar 904.36 M. Secara sektoral, sektor teknologi, transportasi, konsumer non-primer, properti dan keuangan menjadi pemberat IHSG. sementara dari saham BBRI, BREN, TLKM, ASII, BMRI, GOTO turut menjadi pemberat IHSG sampai akhir perdagangan.

Pada perdagangan Senin 22 April IHSG diprediksi akan tertekan pada rentan 7010 – 7179. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti JSMR, CPIN, SIDO, SURI.

Disclaimer On


Lastest Post