Daily Research 25 Mei 2023

Profindo Research 25 Mei 2023

Bursa Saham Amerika bergerak melemah pada Rabu (24/5), didorong oleh kekhawatiran Investor disebabkan pembahasan batas atas utang US yang tidak menemui titik akhir.

DJIA -0.69%, S&P500 -1.12%, Nasdaq -1.26%

 

Bursa Saham Eropa bergerak melemah pada Rabu (24/5), didorong oleh kekhawatiran invertor mengenai tidak adanya kesepakatan akhir batas atas utang US.

Dax -0.44%, FTSE 100 -0.10%, CAC40 -1.33%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak sebagian besar melemah pada Rabu (24/5), didorong oleh kekhawatiran investor akibat prediksi perusahaan Jepang bahwa akan segera terjadi krisis global.

Nikkei -0.42%, HSI -1.25%, Shanghai -1.52%, KOSPI -0.08%

 

Harga emas melemah ke level $1978 pada Rabu (24/5), Harga minyak WTI menguat ke level $74.13 pada Rabu (24/5).

Gold -0.88%, WTI Oil +0.60%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

Pada perdagangan Rabu 24 Mei 2023, IHSG ditutup pada level 6745.80 menguat sebesar +0.14%. IHSG dibuka di zona merah kemudian menguat hingga memasuki zona hijau hingga penutupan pasar. Secara teknikal, IHSG berpotensi berhasil membentuk swing low barunya dengan ditandai oleh menguatnya indikator StochRSI dan MACD.

Transaksi IHSG sebesar 9.83 T serta asing net buy sebesar 897.00 M. Peningkatan dari saham BRI, Telkom, dan Astra menjadi pendorong penguatan IHSG. Pada perdagangan Kamis 25 Mei 2023, IHSG diprediksi akan kembali menguat. Saham-saham yang dapat diperhatikan SCMA, BBTN, RALS, FREN, LSIP, dan SMMT.

Disclaimer On.


Lastest Post