Daily Research 28 Juli 2023

Profindo Research 28 Juli 2023

Bursa Saham Amerika bergerak melemah pada Kamis (27/7), didorong oleh aksi taking profit investor setelah kenaikan beruntun 13 hari berturut-turut.

DJIA +0.23%, Nasdaq -0.12%, S&P500 -0.02%

 

Bursa Saham Eropa bergerak menguat pada Kamis (27/7), didorong oleh optimisme investor tterhadap akhir periode tightening oleh the Fed, hasil pertemuan ECB menjadi pantauan utama.

FTSE 100 -0.19%, Dax -0.49%, CAC40 -1.35%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak sebagian menguat pada Kamis (27/7), didorong oleh peningkatan minat investor terhadap investasi beresiko karena kenaikan suku bunga the Fed, prospek resesi US menurun.

Nikkei -0.04%, HSI -0.36%, Shanghai -0.26%

 

Harga emas menguat ke level $2013 pada Kamis (27/7), Harga minyak WTI melemah ke level $78.97 pada Kamis (27/7).

Gold +0.34%, WTI Oil -0.45%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

 

Pada perdagangan Kamis 27 Juli 2023, IHSG ditutup pada level 69896.66 melemah -0.74%. IHSG dibuka di zona hijau kemudian melemah memasuki zona merah hingga penutupan pasar. Secara teknikal, IHSG turun setelah menyentuh resisten horizontal channel sideways. Indikator stochRSI dan MACD menunjukkan potensi pelemahan.

Transaksi IHSG sebesar 11.295 T serta asing net sell sebesar 480 M. Penurunan kompak dari saham berkapitalisasi besar menjadi pendorong pelemahan IHSG.

Pada perdagangan Jumat 28 Juli 2023, IHSG diprediksi akan melemah menuju support 6830. Saham-saham yang dapat diperhatikan PNLF, ARTO, HRTA, dan TSPC.

Disclaimer On.


Lastest Post