Trading Idea 29 November 2022

Profindo Research 29 November 2022

 

Bursa Saham Amerika melemah pada Senin (28/11) investor dirugikan oleh pejabat Federal reserve yang menegaskan kembali sikap agar suku bunga tetap lebih tinggi lebih lama. Pada saat yang sama, kerusuhan sipil di China memicu kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan ekonomi global.

DJIA -1.45%, S&P500 -1.54%, Nasdaq -1.58%

 

Bursa Eropa bergerak melemah pada Senin (28/11) setelah rangkaian protes di China terhadap pembatasan mobilitas yang ketat. Memberikan pukulan sentiment ancaman yang akan membebani aktivitas ekonomi.

Dax -1.09%, FTSE 100 -0.17%, CAC40 -0.70%

 

Bursa Asia-Pasifik melemah pada Senin (28/11) ditengah gejolak protes yang terjadi di kota-kota besar di China yang menolak diberlakukan kembali pembatasan ketat zero Covid. Hal ini meningkatkan kekhawatiran investor tentang implikasi pertumbuhan bagi ekonomi.

Nikkei -0.42%, HSI -1.57%, Shanghai +0.75%, Kospi -1.21%.

 

Harga emas menguat ke level $1740 pada Senin (28/11) optimisme atas prospek kenaikan suku bunga yang lebih kecil oleh FED. Harga minyak WTI melemah pada senin (28/11).

Gold +0.01%, WTI Oil -0.93%.

 

Indeks Harga Saham Gabungan

IHSG pada perdagangan Senin 28 November 2022 ditutup pada level 7017 melemah sebesar 0.50%. IHSG bergerak beragam pada perdagangan 28 November dan ditutup melemah sampai akhir sesi mengikuti bursa Asia yang juga melemah. Transaksi IHSG sebesar 12.32 T, asing  net buy 3.17 T. Sektor teknologi menjadi sektor pemberat bagi IHSG. Pada perdagangan Selasa 29 November 2022, IHSG diprediksi masih akan tertekan dengan adanya sentimen negatif dari China dengan level support kuat di 6962. Saham-saham yang dapat diperhatikan ARKO, ASII, RAJA, MPMX, HMSP, UNVR.

Disclaimer On


Lastest Post