Daily Research 30 Januari 2023

Profindo Research 30 Januari 2023

Bursa Saham Amerika menguat Jumat (27/1) mengakhiri minggu yang keras dimana data ekonomi dan pendapatan perusahaan mengisyaratkan melemahnya permintaan. Akan tetapi juga ketahanan ekonomi pada minggu depan dimana aka nada pertemuan kebijkaan moneter Federal Reserve.

DJIA+0.08%, S&P500 +0.25%, Nasdaq +0.95%

 

Bursa Eropa ditutup menguat pada Jumat (27/1) Investro melihat data inflasi As terbaru dan juga menyusul rilis data pertumbuhan ekonomi terbesar dunia yang lebih kuat dari perkiraan.

Dax +0.11%, FTSE 100 +0.05%, CAC40 +0.02%

 

Bursa Asia-Pasifik mayoritas menguat pada Jumat (27/1) asset yang mengandung risiko tinggi didorong oleh data pertumbuhan ekonomi AS yang lebih baik dari perkiraan. Data menunjukkan ekonomi terbesar dunia tumbuh lebih dari yang diperkirakan selama 4 kuartal menjauhkan dari risiko resisi.

Nikkei +0.07%, HSI +0.54%, Shanghai +0.76%, Kospi +0.62%.

 

Harga emas melemah di level $1926 pada Jumat (27/1) ditengah dollar AS menguat didorong inflasi AS yang rendah. Harga minyak WTI melemah pada Jumat (27/1) pasokan minyak Rusia yang kuat mengimbangi pertumbuhan ekonomi AS yang lebih baik dari perkiraan.

Gold -0.10%, WTI Oil -2.01%.

 

Indeks Harga Saham Gabungan

IHSG pada perdagangan Jumat 27 Januari 2023 ditutup pada level 6898 menguat sebesar 0.49%. seperti yang diprediksi bahwa IHSG menguat seiring dengan sentimen positif yang dating dari bursa regional terutama Amerika. pada pembukaan pasar IHSG langsung melonjak dan bertahan hingga sesi kedua berakhir. Transaksi IHSG sebesar 11.89 T, asing net buy 3.9 T. Sektor properti menjadi pendorong bagi pergerakan IHSG. Pada perdagangan Senin 30 Januari 2023, IHSG diprediksi akan kembali menguat. Saham-saham yang dapat diperhatikan KEEN, INKP, TINS, BBKP, SMBR, SMRA.

Disclaimer on


Lastest Post