2024-01-23 07:05:59 | category : BIS | company id : COMD
02225422 IQPlus, (23/1) - Harga minyak naik sekitar 2 persen pada hari Senin di tengah kekhawatiran atas pasokan energi global menyusul serangan pesawat tak berawak Ukraina terhadap terminal bahan bakar Novatek di Rusia dan karena cuaca dingin yang ekstrem terus menghambat produksi minyak mentah AS. Minyak mentah berjangka Brent March ditutup pada US$80,06 per barel, naik US$1,50, atau 1,9 persen. Kontrak berjangka minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS bulan depan untuk pengiriman Februari ditutup pada US$75,19, naik US$1,78, atau 2,4 persen, seiring dengan berakhirnya kontrak. Kontrak WTI Maret yang lebih aktif, naik US$1,36 pada US$74,61. "Akhirnya ada kekhawatiran di pasar tentang gangguan pasokan yang sebenarnya," kata John Kilduff, mitra di Again Capital LLC, mengutip serangan drone yang membuat sebagian terminal Novatek menganggur. Cuaca dingin yang parah di seluruh AS membatasi produksi minyak mentah di North Dakota, serta menghambat produksi di negara bagian lain, kata Phil Flynn, analis Price Future Group. Lebih dari 20 persen produksi di negara bagian penghasil minyak terbesar ketiga itu tetap ditutup pada hari Senin setelah berkurang setengahnya pada minggu lalu karena cuaca dingin yang ekstrem dan tantangan operasional, kata otoritas saluran pipa North Dakota. Flynn menambahkan bahwa pasar saham terus menguat, menunjukkan permintaan yang lebih besar dalam beberapa bulan mendatang. "Pesimisme terhadap perekonomian akan hilang," katanya. Indeks acuan S&P 500 mencapai rekor tertinggi baru, memperpanjang kenaikan di minggu baru karena dorongan dari saham-saham megacap dan chip. Tidak ada tanda-tanda akan berhentinya serangan Israel di Gaza, sementara serangan oleh kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran terhadap kapal-kapal komersial di Laut Merah terus berlanjut meskipun ada tindakan balasan dari Amerika Serikat. Namun, fundamental minyak dapat terus menyeret harga, menurut analis IG Tony Sycamore. Produksi minyak lebih tinggi sementara prospek pertumbuhan di Tiongkok dan Eropa beragam dan data minggu ini diperkirakan menunjukkan pertumbuhan ekonomi AS telah sangat melambat, katanya. "Investor ingin menjadi bullish, namun data yang lemah dan narasi yang hati-hati dari para pengambil kebijakan membuat mereka tetap berada dalam posisi yang tidak menguntungkan," kata Tamas Varga dari broker minyak PVM. Perkiraan pertumbuhan permintaan terbaru oleh Administrasi Informasi Energi AS, Badan Energi Internasional, dan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak untuk tahun 2024 berkisar antara 1,24 juta dan 2,25 juta barel per hari, meskipun ketiga organisasi tersebut memperkirakan pertumbuhan permintaan akan melambat pada tahun 2025. Secara terpisah, produksi di ladang minyak Sharara Libya dilanjutkan pada hari Minggu, kata perusahaan minyak negara NOC, setelah pengunjuk rasa mengakhiri aksi duduk yang menghentikan produksi sejak awal Januari. (end/Reuters)
| Tanggal | Category | Headline | Details |
|---|---|---|---|
| 2024-01-23 07:05:59 | BIS | HARGA MINYAK NAIK 2 PERSEN KARENA KEKHAWATIRAN PASOKAN | 02225422 IQPlus, (23/1) - Harga minyak naik sekitar 2 persen pada hari Senin di tengah kekhawatiran atas pasokan energi global menyusul serangan pes... Readmore |
| 2024-01-23 07:09:53 | BIS | KEMENPAREKRAF SIAPKAN KEN 2024 UNTUK TINGKATKAN KUNJUNGAN WISATA | 02225703 IQPlus, (23/1) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) siap meluncurkan kembali Karisma Event Nusantara (KEN) 2024 seb... Readmore |
| 2024-01-23 07:15:59 | BIS | PERLANCAR LOGISTIK UMKM, MENKOP TEKANKAN PENTINGNYA FULFILLMENT CENTER | 02226086 IQPlus, (23/1) - Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menekankan pentingnya fulfillment center yang menjadi jembatan bagi pro... Readmore |
| 2024-01-23 07:18:52 | BIS | TUMIYANA KURANGI KEPEMILIKAN SAHAM WMPP | 02226295 IQPlus, (23/1) - Tuniyana selaku Direktur Utama dan pemegang saham pengendali PT Widodo Makmur Perkasa Tbk. (WMPP) telah melakukan penjuala... Readmore |
| 2024-01-23 07:23:37 | BIS | KEMENKEU : KENAIKAN PAJAK HIBURAN UNTUK PENGENDALIAN KEGIATAN TERTENTU | 02226550 IQPlus, (23/1) - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyampaikan bahwa kenaikan Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) khususnya pada kategori... Readmore |
