2024-10-02 09:10:31 | category : BIS | company id : ADRO
27532992 IQPlus, (2/10) - Manajemen PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) menegaskkan bahwa rencana perseroan melakukan divestasi PT Adaro Andalan Indonesia (AAI) tidak berdampak terhadap kegiatan operasional Perseroan, mengingat Perseroan menjalankan kegiatan aktivitas kantor pusat dan konsultasi manajemen, sehingga Perseroan tetap dapat melakukan investasi pada bidang-bidang energi lainnya. "Setelah divestasi AAI, secara terkonsolidasi, Perseroan masih memiliki investasi di bidang pertambangan batu bara metalurgi dan batuan, energi, utilitas dan infrastruktur pendukung serta pengolahan mineral yang didukung oleh sumber daya dan potensi yang dimilikinya. Kedepannya, Perseroan berharap dapat berkontribusi dalam pengembangan beberapa proyek yang dapat mendukung ekonomi hijau yang sedang dikembangkan di Indonesia," tegas Sekretaris Perusahaan ADRO, Mahardika Putranto, dalam keterangan tertullisya, yang dikutip, Rabu (2/10). Selain itu, Mahardika menambahkan, divestasi AAI tidak akan mengganggu kelangsungan usaha Perseroan. Perseroan akan memfokuskan kegiatan usahanya pada bisnis non-batu bara termal dan bisnis hijau Perseroan, dimana rencana transaksi dapat membantu bisnis non-batu bara termal dan bisnis hijau Perseroan untuk mendapatkan akses yang lebih luas terhadap sumber pembiayaan, biaya pendanaan yang lebih kompetitif, serta memberikan akses yang lebih baik ke rekanan bisnis potensial peringkat atas untuk proyek-proyek ramah lingkungan yang sedang dikembangkan oleh Perseroan. "Bisnis non-batu bara termal dan bisnis hijau Perseroan merupakan bisnis yang tidak tergantung kepada bisnis batu bara termal dan berpotensi menjadi pendorong utama pertumbuhan bagi Perseroan kedepannya yang diharapkan mampu memberikan kontribusi positif pada pendapatan dan laba bersih."jelasnya. Kemudian menurut Mahardika, Perseroan berencana untuk terus secara strategis melakukan ekspansi dan diversifikasi pada bisnis non-batu bara termal. Hal ini akan menciptakan portofolio bisnis yang lebih seimbang dan perlindungan yang lebih baik bagi Perseroan di seluruh fase siklus bisnis serta menjadi kontributor penting terhadap penciptaan nilai jangka panjang Perseroan. Perseroan tidak mengalami perubahan kegiatan usaha. Perseroan tetap akan menjalankan kegiatan aktivitas kantor pusat dan konsultasi manajemen terhadap anakanak perusahaan eksisting Perseroan, di luar grup usaha AAI. Lebih lanjut, Perseroan secara terkonsolidasi masih tetap memiliki investasi di bidang pertambangan batu bara metalurgi dan batuan, serta pengolahan mineral melalui PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), energi, utilitas dan infrastruktur pendukung yang ditopang oleh sumber daya dan potensi yang dimilikinya dan kedepannya Perseroan akan lebih mengembangkan proyek-proyek yang ada saat ini dalam bidang energi yang mendukung program ekonomi hijau pemerintah Indonesia. Ia mengungkapkan, proyek-proyek yang masih berjalan setelah pelepasan AAI adalah proyek-proyek yang saat ini sedang dijalankan oleh pilar Adaro Minerals (di bawah ADMR) dan pilar Adaro Green, diantaranya adalah proyek pengembangan pertambangan batu bara metalurgi, proyek pengolahan aluminium dengan kapasitas 500ktpa di Kaltara Industrial Park, proyek pembangkit listrik tenaga angin dengan kapasitas 70MW di Kalimantan Selatan, dan pembangkit listrik tenaga air dengan kapasitas 1.375MW di Kalimantan Utara. "Perseroan berencana untuk terus secara strategis melakukan ekspansi dan diversifikasi pada bisnis non-batu bara termal. Hal ini akan menciptakan portofolio bisnis yang lebih seimbang dan perlindungan yang lebih baik bagi Perseroan di seluruh fase siklus bisnis serta menjadi kontributor penting terhadap penciptaan nilai jangka panjang Perseroan,"pungkasnya. (end)
Tanggal | Category | Headline | Details |
---|---|---|---|
2024-10-02 09:10:31 | BIS | INI RENCANA ADARO ENERGY (ADRO) PASCA DIVESTASI AAI | 27532992 IQPlus, (2/10) - Manajemen PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) menegaskkan bahwa rencana perseroan melakukan divestasi PT Adaro Andalan In... Readmore |
2024-10-02 09:14:58 | BIS | AKTIVITTAS SAHAM MENINGKAT, INI PENJELASAN DARI MANAJEMEN MSIE | 27533253 IQPlus, (2/10) - Salah satu Self-Regulatory Organization (SRO), PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa pada tanggal 24 September 2024... Readmore |
2024-10-02 09:19:21 | BIS | MOCHAMAD BHADAIWI TAMABAH KEPEMILIKAN SAHAM SOLA | 27533402 IQPlus, (2/10) - Mochamad Bhadaiwi selaku Direktur Utama dan pemegang saham Pengendali PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) telah menambah porsi... Readmore |
2024-10-02 09:23:44 | BIS | MENPERIN: KINERJA SEKTOR MANUFAKTUR TURUT DIPACU PENERAPAN INDUSTRI 4.0 | 27533663 IQPlus, (1/10) - Sektor manufaktur Indonesia terus menjadi penggerak utama ekonomi nasional. Pada triwulan II tahun 2024, pertumbuhan PDB I... Readmore |
2024-10-02 09:27:56 | BIS | OJK OPTIMALKAN LINK KALTENG PANGKAS GAP LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN | 27533885 IQPlus, (2/10) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalimantan Tengah (Kalteng) terus berupaya memangkas gap literasi keuangan dengan inklusi keu... Readmore |