2025-01-13 07:53:56 | category : BIS | company id : INEW
01228336 IQPlus, (13/1) - Kebakaran hutan Los Angeles dapat menimbulkan kerugian antara $52 miliar dan $57 miliar dalam bentuk kerusakan dan kerugian ekonomi, menurut perkiraan awal dari layanan prakiraan cuaca Accuweather. Kebakaran hutan yang melanda Santa Monica dan Malibu, di antara daerah-daerah lain, menghancurkan beberapa real estat termahal di negara itu, di mana nilai rumah rata-rata melebihi $2 juta, kata Accuweather dalam sebuah rilis pada hari Rabu. Kebakaran hutan di lingkungan Los Angeles Pacific Palisades telah menghancurkan rumah-rumah selebriti termasuk Paris Hilton dan telah mengevakuasi aktor Mark Hamill dan James Woods. Perkiraan biaya tersebut mencakup kerusakan pada rumah dan bisnis, serta dampak negatif pada pariwisata dan kesehatan akibat menghirup asap, kata Accuweather. Properti yang tidak hancur oleh kebakaran tersebut mungkin juga mengalami kerusakan akibat asap atau air. Perusahaan tersebut mengatakan bahwa perkiraan tersebut masih awal dan dapat berubah karena beberapa daerah belum melaporkan kerusakan dan cedera. "Ini kemungkinan akan menjadi salah satu kebakaran hutan termahal dalam sejarah California modern dan juga akan menjadi salah satu yang paling merusak dalam hal jumlah bangunan yang telah hancur," kata Jonathan Porter, kepala meteorologi AccuWeather, dalam sebuah pernyataan. Juru bicara perusahaan menolak berkomentar lebih lanjut. Bencana besar terakhir adalah Kebakaran Camp, yang menghancurkan Paradise, California pada tahun 2018. Perusahaan asuransi Jerman Munich Re memperkirakan kebakaran tersebut menyebabkan kerugian keseluruhan sebesar $16,5 miliar. "Kebakaran ini kemungkinan akan menjadi yang paling mahal dalam sejarah, bukan yang paling mematikan, dan itulah satu-satunya hikmahnya saat ini," kata Daniel Swain, seorang ilmuwan iklim di UCLA kepada LAList. Lima orang dilaporkan meninggal dan 100.000 orang diminta untuk mengungsi. Biaya kesehatan dapat berasal dari menghirup udara berbahaya dari pembakaran rumah, kendaraan, bahan kimia, dan bahan bakar. Penyedia asuransi properti, seperti State Farm, menarik layanan asuransi pemilik rumah California yang baru pada tahun 2023, dengan alasan risiko dari bencana. Tahun lalu, perusahaan tersebut mengatakan akan mengakhiri pertanggungan untuk 72.000 rumah dan apartemen di negara bagian tersebut karena alasan yang sama. Lima kebakaran terpisah melanda kota dan wilayahnya dalam beberapa hari terakhir. Angin kencang telah menghambat respons layanan darurat. (end/MSN)
Tanggal | Category | Headline | Details |
---|---|---|---|
2025-01-13 07:53:56 | BIS | KERUGIAN KEBAKARAN HUTAN LA BISA MENCAPAI HINGGA $57 MILIAR | 01228336 IQPlus, (13/1) - Kebakaran hutan Los Angeles dapat menimbulkan kerugian antara $52 miliar dan $57 miliar dalam bentuk kerusakan dan kerugia... Readmore |
2025-01-13 07:56:18 | BIS | EKSPLORASI PT TIMAH HABISKAN BIAYA Rp49,2 MILIAR DI TRIWULAN IV 2024 | 01228442 IQPlus, (13/1) - PT. Timah Tbk (TINS) menyampaikan pihaknya telah mengumumkan laporan eksplorasi di triwulan IV 2024 yang merupakan ketent... Readmore |
2025-01-13 08:00:25 | BIS | MASUK DAFTAR UMA, BEI CERMATI PERGERAKAN SAHAM KSIX | 01228705 IQPlus, (13/1) - Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan bahwa pihaknya tengah memantau pergerakan saham PT Kentanix Supra International T... Readmore |
2025-01-13 08:08:20 | BIS | LALU LINTAS BROADBAND TELKOMSEL NAIK 17,95% DI LIBUR AKHIR TAHUN | 01229233 IQPlus, (13/1) - Telkomsel mencatat pertumbuhan lalu lintas broadband sebesar 17,95 persen pada libur Natal dan Tahun Baru 2025, berkat opt... Readmore |
2025-01-13 08:12:05 | BIS | BEI BUKA KEMBALI PERDAGANGAN SAHAM NAYZ | 01229302 IQPlus, (13/1) - Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka kembali perdagangan saham PT Hassana Boga Sejahtera Tbk. (NAYZ). Yulianto Aji Sado... Readmore |