PROFINDO RESEARCH 12 Januari 2021
Indeks-indeks utama Wall Street ditutup melemah dipicu oleh gejolak politik di Amerika serta investor melakukan profit taking setelah Indeks Utama berhasil mencapai rekor tertingginya. Indeks Dow Jones -0.29%, S&P500 -0.66% dan Nasdaq -1.25%.
Bursa Eropa berakhir mayoritas melemah didorong profit taking yang dilakukan oleh investor yang ditopang oleh kekhawatiran terkait virus Covid-19 serta kondisi politik di US. Indeks FTSE 100 -0.80%, DAX -1.09%, CAC 40 -0.78%.
Bursa Asia ditutup mixed setelah investor melakukan profit taking dan menunggu perkembangan dari gejolak politik yang terjadi di Amerika. HSI +0.11%, Nikkei +0%, KOSPI -0.12.%
Harga emas dunia ditutup menguat setelah turun signifikan pada perdagangan awal minggu. Pelemahan Emas, ditopang oleh menguatnya US Dollar. Minyak dunia ditutup melemah setelah mengalami peningkatan yang signifikan di awal tahun. Gold +0.51%, WTI Oil -36%, Brent Oil -0.52%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan 11 Januari 2021 ditutup 6382 atau menguat 2.00% menembus resisten pada level 6330. Sektor Finance dan Trade menjadi penggerak IHSG. MACD memberikan sinyal buy. Pada perdagangan 12 Januari 2021, IHSG diprediksi bergerak menguat untuk menguji resisten pada level 6421, dengan support pada level 6330. Saham saham yang dapat diperhatikan antara lain AISA, DOID, ITMG, LPKR, MIKA, SMBR.