PROFINDO RESEARCH 15 Januari 2021
Indeks-indeks utama Wall Street ditutup menguat pada perdagangan 24 Desember 2020. Penguatan didorong oleh optimisme investor terkait stimulus US dan tercapainya kesepakatan dagang antara Inggris dan Uni Eropa Indeks Dow Jones +0.23%, S&P500 +0.35% dan Nasdaq +0.00%.
Bursa Eropa berakhir menguat dikarena keberhasilan negosiasi dagang antara Inggris dan Uni Eropa Indeks FTSE 100 +0.10%, DAX +1.26%, CAC 40 -0.10%.
Bursa Asia ditutup mayoritas menguat ditopang oleh optimism investor terkait keberhasilan negosiasi kesepakatan dagan antara Inggris dan Uni Eropa. HSI +0.16%, Nikkei -0.04%, KOSPI +1.70%
Harga emas dunia ditutup menguat ditopang dari optimism investor atas paket stimulus US dan pelemahan dolar AS serta adanya kesepakatan perdagangan antara Inggris dan Uni Eropa. Minyak dunia ditutup menguat tipis meskipun minim sentiment positif. Gold +0.26%, WTI Oil +0.37%, Brent Oil +0.25%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan 8 Januari 2021 ditutup pada level 6428 atau melemah sebesar 0.11% setelah gagal menembus resiten 6468. sektor property dan finance menjadi pemberat IHSG. Asing melakukan netbuy sebesar 2.86 Trilyun. Pada perdagangan 15 Januari 2021, IHSG diperkirakan akan bergerak flat cenderung melemah untuk menguji support pada level 6350 dengan resisten pada 6428.
Saham-saham yang dapat diperhatikan adalah BBCA, ERAA, INKP, ISAT, LPPF, PGAS
DISCLAIMER ON