Daily Research 18 Januari 2024

Profindo Research 18 Januari 2024

Bursa Saham Amerika bergerak melemah pada Rabu (17/01), hal ini terjadi seiring dengan kenaikan imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS) meyusul rilis data ekonomi yang lebih kuat dari perkiraan.

DJIA -0.25%, Nasdaq -0.59%, S&P500 -0.56%

 

Bursa Saham Eropa bergerak melemah pada Rabu (17/01).

FTSE 100 -1.48%, Dax -0.84%, CAC40 -1.07%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak melemah pada Rabu (17/01). Didorong oleh kala petinggi Federal Reserve menurunkan ekspektasi untuk penurunan suku bunga lebih awal, sementara angka pertumbuhan ekonomi dari China sebagian besar mengecewakan pasar.

Nikkei -0.40%, HSI -3.71%, Shanghai -2.09%

 

Harga emas melemah ke level $2006.60 pada Rabu (17/01), Harga minyak WTI menguat di level $72.56 pada Rabu (17/01).

Gold -0.80%, WTI Oil +0.22%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

 

Pada perdagangan Rabu 17 Januari 2024, IHSG ditutup pada level 7200 melemah

-0.58%.  Secara teknikal IHSG sempat terkoreksi ke level psikologis 7.100. Namun di akhir perdagangan, koreksi IHSG terpangkas dan kembali ke level psikologis 7.200.

IHSG ditutup di zona merah setelah keputusan BI memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan pada level 6%. Pasar memandang meskipun BI mempunyai ruang untuk menurunkan suku bunga acuan, tetapi secara konsensus masih diperdiksi akan mempertahankan di level 6%.

Transaksi IHSG sebesar 11 T serta asing net sell sebesar 933.95 M. Secara sektoral, sektor properti dan sektor teknologi menjadi pemberat IHSG pada akhir perdagangan. sementara dari saham  AMMN, GOTO, BBRI, TPIA menjadi pemberat IHSG. Pada perdagangan Kamis 18 Desember 2023, IHSG diprediksi akan bergerak konsolidasi pada rentan7150 - 7250. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti MDKA, WIFI, BREN, WINE.

Disclaimer On


Lastest Post