Profindo Research 29 September 2022
Bursa saham Amerika Serikat berhasil rebound pada Rabu (28/9) setelah intervensi dari Bank of England yang menunda penjualan surat hutang mereka, mengakibatkan pelemahan dari treasury yield US.DJIA +1.88%, S&P500 +1.97%, Nasdaq +2.05%.
Bursa saham Eropa berhasil rebound pada Rabu (28/9), ditengah melemahnya dollar Amerika Serikat dan kekhawatiran terhadap prospek ekonomi akibat inflasi serta tingginya tingkat suku bunga.Dax +0.30%, FTSE 100 +0.36%, CAC40 +0.19%
Bursa Asia ditutup melemah pada perdagangan Rabu (28/9), di tengah kejatuhan mata uang Asia akibat makin perkasanya dolar Amerika Serikat (AS).Nikkei -1.50%, HSI -3.41%, Shanghai -1.58%, Kospi -2.45%
Harga emas bergerak stagnan pada Rabu (28/9) akibat melemahnya USD dan imbal hasil treasury yield. Harga minyak WTI berhasil rebound setelah tertekan oleh kekhawatiran pasar terhadap kelanjutan resesi ekonomi global dan lonjakan dolar AS. Gold -0.09%, WTI Oil -0.09%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Rabu 28 September 2022 ditutup pada 7077 melemah sebesar 0.498 %. IHSG bergerak volatile, sempat berada pada zona positif pada tengah perdagangan, tetapi ditutup di zona negatif, bergerak seiringan dengan mayoritas bursa Asia yang dibayangi oleh ketakutan akan tingginya tingkat suku bunga yang mempengaruhi kondisi ekonomi kedepannya. RSI bergerak negatif, MACD negatif dan stochastic negatif. Transaksi IHSG sebesar 12.45 trilyun, Sektor idxbasic dan idxindustry menjadi sektor pemberat IHSG. Asing netsell 177.77 milyar. Pada perdagangan Kamis 29 September 2022, IHSG berpotensi melemah dengan support 7000 dan resisten pada 7100. Saham-saham yang dapat diperhatikan BBTN, PNBN, HOKI, FREN, PTBA, SSMS.
DISCLAIMER ON