Profindo Research 9 Juni 2022
Bursa Wall Street melemah pada Rabu (8/6) tertekan oleh pelemahan saham teknologi akibat kekhawatiran terhadap pelemahan ekonomi yang terdorong oleh inflasi. Market menantikan rilis data Inflasi US pada Jumat akhir pekan.Dow30 -0.81%, S&P500 -1.08%, Nasdaq -0.73%
Bursa saham Eropa melemah pada perdagangan Rabu (8/6) tertekan oleh outlook peningkatan suku bunga akibat GDP diatas konsensus. meningkatkan ekspetasi kenaikan suku bunga ECB yang lebih agresif.Dax -0.76%, FTSE 100 -0.08%, CAC40 -0.80%
Mayoritas bursa Asia ditutup menguat pada perdagangan Rabu (8/6), mengekor bursa saham Amerika Serikat yang kembali menghijau pada perdagangan Selasa kemarin waktu setempat dan rilis data PDB Jepang yang terkontraksi 0.5%.Nikkei +0.10%, HIS -0.58%, Shanghai +0.17%, Kospi -1.66%
Harga emas menguat pada Rabu (8/6) terdorong oleh kekhawatiran terhadap pertumbuhan ekonomi yang mendorong asset safe haven. Harga minyak WTI ditutup menguat setelah dibukanya lockdown di China dan pekerja minyak di Norwegia berencana untuk mogok kerja.Gold +0.15%, WTI Oil +2.52%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Rabu, 8 Juni 2022 ditutup pada 7193, menguat 0.73%. IHSG berhasil menguat menguji resisten 7200, berkonsolidasi pada range 7100-7200 ditengah rilis data cadangan devisa Indonesia sebesar 135.6 Milyar USD. Stochastic bergerak negatif, RSI positif dan MACD bergerak positif. Transaksi IHSG sebesar 17.314 Trilyun, Sektor idxtechno dan idxinfra menjadi sektor pengangkat IHSG. Asing netbuy 457.83 Milyar pada pasar regular. Pada perdagangan Kamis 9 Juni 2022, IHSG berpotensi bergerak sideways dengan support pada 7100 dengan resisten pada 7200. Saham-saham yang dapat diperhatikan BBKP, MEDC, JSMR, TLKM, PTPP, WIRG.