Daily Research 10 Juli 2024

Profindo Research 10 Juli 2024

Bursa Saham Amerika ditutup bervariasi pada Selasa (09/07), sai Ketua Federal Reserve atau The Fed, Jerome Powell, menyebut data ekonomi AS membaik.

DJIA -0.13%, Nasdaq +0.14%, S&P500 +0.07%

                                                  

Bursa Saham Eropa bergerak melemah pada Selasa (09/07).

FTSE 100 -0.66%, Dax -1.28%, CAC40 -1.56%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak menguat pada Selasa (09/07).

Nikkei +1.96%, HSI -0.00%, Shanghai +1.26%

 

Harga emas menguat ke level $2370.20 pada Selasa (09/07), Harga minyak WTI melemah di level $81.68 pada Senin (09/07).

Gold +0.15%, WTI Oil -0.66%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

 

Pada perdagangan Selasa 09 Juli 2024, IHSG ditutup pada level 7269.8 menguat +0.26%.

IHSG ditutup di Zona hijau ditopang oleh relly saham perbankan besar. IHSG kembali cerah bergairah di tengah adanya optimisme pasar bahwa Bank Indonesia (BI) dapat memangkas suku bunga acuannya setidaknya pada akhir tahun ini.

Transaksi IHSG sebesar 10.761 T serta asing mencatatkan net sell sebesar  138.31 M di All Market. Secara sektoral, sektor properti menjadi penopang IHSG. Sedangkan dari saham BMRI, AMMN, BRPT, BREN, BYAN turut menjadi pemberat IHSG. BI memandang suku bunga acuan atau BI Rate bisa dipangkas pada kuartal IV-2024 dari posisi sekarang 6,25%, tergantung kondisi rupiah. Hal ini disampaikan oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo dalam rapat kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR. Sentimen tersebut menjadi kabar gembira bagi pasar keuangan Indonesia. Pemangkasan suku bunga diharapkan membuat kredit bank kembali bergairah. Pemangkasan suku bunga akan memacu sektor-sektor yang terkait dengan properti, kredit, otomotif, pembiayaan, hingga konsumsi.

Transaksi IHSG sebesar 11.015 T serta asing mencatatkan net buy sebesar  23.47 M di All Market. Secara sektoral, sektor keuangan menjadi penopang IHSG. Sedangkan dari saham BBRI, BMRI, BBNI, AMRT, DSSA turut menjadi penopang IHSG.

Pada perdagangan Rabu 10 Juli IHSG diprediksi akan menguat namun terbatas  karena masih rawan aksi profit taking pada rentan pada rentan 7180 - 7270. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti WIIM, ELSA, FILM, BRIS.

Disclaimer On


Lastest Post