Profindo Research 11 Januari 2023
Bursa Saham Amerika menguat pada Selasa (10/1) penguatan dipimpin oleh Nasdaq yang menguat sebanyak 1%. Jerome Powell dalam pidatonya menahan diri untuk tidak mengatakan apapun terkait dengan kebijkan suku bunga. Pejabat Fed lainnya mendukung pandangan bahwa bank sentral harus tetap agresif menaikkan suku bunga untuk menahan laju inflasi.
DJIA +0.56%, S&P500 +0.70%, Nasdaq +1.01%
Bursa Eropa melemah pada Selasa (10/1) investor berhati-hati menjelang pidato Jerome Powell yang sedang ditunggu-tunggu. Data ekonomi Kawasan eropa menunjukkan penguatan, hal tersebut memberikan optimisme bahwa resesi tahun ini akan dangkal tidak separah yang dibayangkan sebelumnya.
Dax -0.12%, FTSE 100 -0.39%, CAC40 -0.55%
Bursa Asia-Pasifik mayoritas melemah pada Selasa (10/1) karena reli yagn terjadi akhir-akhir ini dipicu oleh optimisme pembukaan kembali China memudar. Investor juga lebih berhati-hati terhadap kebijakan The Fed terkait kebijakan moneter AS.
Nikkei +0.78%, HSI -0.27%, Shanghai -0.21%, Kospi +0.05%.
Harga emas melemah tipis di level $1876 pada Selasa (10/1) ditengah pidato ketua Fed Jerome Powell. Harga minyak WTI menguat pada Selasa (10/1) pemerintah AS meramalkan bahwa konsumsi minyak global akan naik.
Gold -0.07%, WTI Oil +0.66%.
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Selasa 10 Januari 2023 ditutup pada level 6622 melemah sebesar 0.98%. IHSG dibuka melemah cukup tajam pada sesi pertama dan sempat menyentuh angka terendahnya di 6570. IHSG secara teknikal saat ini berada pada level support 6956 dan terjadi rejection di area tersebut. IHSG diperkirakan akan tertahan pada level 6400 – 6500 jika bergerak di area tersebut. Transaksi IHSG sebesar 12.73 T, asing net sell 3.6 T. Saham sektor keuangan menjadi pemberat IHSG dengan pelemahan sebesar 1.75%. Pada perdagangan Selasa 10 Januari 2023, IHSG diprediksi akan akan sedikit tertahan penurunannya. Saham-saham yang dapat diperhatikan ARNA, BUMI, ERAA, MLIA, MEDC, PGAS.
Disclaimer on