Profindo Research 12 Desember 2023
Bursa Saham Amerika bergerak menguat pada Senin (11/12), didorong oleh pelaku pasar semakin yakin Bank Sentral telah selesai dengan siklus kenaikan suku bunganya dan berpotensi menurunkan suku bunga pada paruh pertama tahun depan.
DJIA +0.43%, Nasdaq +0.20%, S&P500 +0.39%
Bursa Saham Eropa bergerak menguat pada Senin (11/12), jelang ditetapkannya suku bunga EBC.
FTSE 100 -0.13%, Dax +0.21%, CAC40 +0.33%
Bursa Saham Asia-Pasifik mayoritas bergerak menguat pada senin (11/12), didorong oleh investor menimban rilis data pertmbuhan ekonomi jepang pada kuartal III-2023 yang tumbuh negatif.
Nikkei -1.76%, HSI -0.07%, Shanghai +0.11%
Harga emas melemah ke level $1993.70 pada Senin (11/12), Harga minyak WTI melemah di level $71.32 pada Senin (11/12).
Gold -1.03%, WTI Oil -0.13%
Indeks Harga Saham Gabungan
Pada perdagangan senin 11 Desember 2023, IHSG ditutup pada level 7088 melemah -0.99%. Dari sepuluh indeks sektoral delapan sektor melemah, yang dipimpin oleh sektor transportasi yang turun -2.17%. Secara teknikal, IHSG rebound dari resisten pada level 7200. indikator Stochastic masih berada di area overboght dan MACD masih menunjukan potensi pelemahan.
Transaksi IHSG sebesar 11,58 T seta asing net sell sebesar 667.33 M. sektor teknologi turun paling dalam sampai akhir perdagangan. Saham GOTO menjadi pemberat IHSG. IHSG melemah di zona merah seiring dengan sentimen eksternal pasar mencermati data US consumer price index dan menanti Federal Open Market Committee (FOMC). Dari domestik investor masih mencermati kondisi makroekonomi domestik yan didukung oleh stablilisasi politik dan keaman dalam negeri dan sentimen lain yang mempengaruhi pergerakan IHSG adalah data neraca dagang yang akan keluar pekan ini
Pada perdagangan Selasa 12 Desember 2023, IHSG di prediksi konsolidasi pada rentan harga 7000 – 7200 , secara teknikal indikator Stochastic sudah berada di area overbought. Saham-saham yang dapat dicermati CPIN, BBYB, CMRY, WINS.
Disclaimer On