Daily Research 20 Maret 2023

Profindo Research 20 Maret 2023

Bursa Saham Amerika melemah pada Jumat (17/3) menandai akhir dari minggu yang penuh gejolak yang didominasi oleh krisis yang sedang berlangsung di sektor perbankan dan berkumpulnya kemungkinan badai terkait dengan resesi.

DJIA -1.19%, S&P500 -1.10%, Nasdaq -0.74%

 

Bursa Eropa melemah pada Jumat (17/3) meskipun ada berita bahwa Credit Suisse dan First Republic Bank akan mendapatkan bantuan keuangan untuk mencegah krisis di sektor perbankan. Investor masih menantikan jalur kenaikan suku bunga AS yang diperkirakan akan melambat.

Dax -1.33%, FTSE 100 -1.01%, CAC40 -1.43%

 

Bursa Asia-Pasifik mayoritas menguat pada Jumat (17/3) kontra dengan bursa eropa dan Amerika, bursa Asia menguat. Lembaga perbankan di Wall Street memutuskan untuk menyelamatkan First Republik Bank yang bermasalah untuk mengembalikan kepercayaan public kepada bank.

Nikkei +1.20%, HSI +1.64%, Shanghai +0.73%, Kospi +0.75%

 

Harga emas megnuat ke level $1993 pada Jumat (17/3) karena kekhawatiran akan krisis perbankan. Harga minyak WTI melemah di level $66.34 pada Jumat (17/3) setelah perbankan terkena masalah yang cukup serius.

Gold +3.68%, WTI Oil -2.94%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

Pada perdagangan Kamis 17 Maret 2023 IHSG ditutup pada level 6678 menguat sebesar 1.71%. IHSG mulai rebound setelah beberapa hari ini mengalami kontraksi yang cukup dalam. Optimisme mulai masuk ke pasar sehingga indeks bisa ditutup menghijau cukup tebal. Secara teknikal IHSG berhasil rebound dari level support yang cukup kuat di 6500. Transaksi IHSG sebesar 17.08 T, asing net buy 12.3 T. Sektor energi mednorong IHSG dengan kenaikan sebesar 3.44%. Pada perdagangan Senin 20 Maret 2023, IHSG diprediksi akan melanjutkan kenaikan. Saham-saham yang dapat diperhatikan BRIS, BBRI, ERAA, ADRO, BIRD, TLKM.

Disclaimer on


Lastest Post