Profindo Research 27 Oktober 2022
Bursa Saham Amerika Serikat bergerak flat pada Rabu (26/10) pergerakan diberatkan oleh saham-saham teknologi yang telah merilis laporan keuangannya. Laporan kuartal saham teknologi tidak sesuai dengan ekspektasi. Sehingga indeks tertekan cukup kuat selama perdagangan hari rabu. Saham teknologi juga berjatuhan seiring mengecewakannya laporan keuangan perusahaan teknologi.
DJIA +0,01%, S&P500 -0,74%, Nasdaq -2,04%
Bursa Eropa ditutup menguat pada hari Rabu (26/10) investor menilai prospek kebijakan moneter Federal Reserve Amerika Serikat (AS) atau The Fed dan mencerna sebagian besar kinerja pendapatan perusahaan.
Dax +1.09%, FTSE 100 +0.61%, CAC40 +0.41%
Mayoritas bursa Asia-Pasifik kembali ditutup menghijau pada perdagangan Rabu (26/10), penguatan didukung sentiment positif dari the fed yang akan mengurangi keagresifan dalam menekan laju inflasi.
Nikkei +0.31%, HSI -6.36%, Shanghai -2.02%, Kospi +1.04%.
Harga emas naik ke level $1668 pada Rabu (26/10) ditengah ekspektasi pelonggaran kebijakan menekan inlfasi the fed. Harga minyak WTI melemah tipis setelah naik cukup kuat karean pelemahan dollar.
Gold +0.06%, WTI Oil -0.11%.
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Rabu 26 Oktober 2022 ditutup pada level 7043 melemah tipis sebesar 0.063%. IHSG nampaknya bergerak pada konsolidasi area setelah mengelami penguatan yang cukup tinggi. Indikator Stockhastic berada pada area overbought. Transaksi IHSG sebesar 12.65 triliun, Sektor idxfinance dan idxinfrastruc menjadi sektor pemberat IHSG. Asing netbuy 216 M. Pada perdagangan Selasa 27 Oktober 2022, IHSG berpotensi bergerak melemah dengan support pada level 7019. Saham-saham yang dapat diperhatikan PSSI, SRTG, PWON, ELSA, PGAS, BUKA .
Disclaimer On