Profindo Research 8 Juli 2021
Wall Street bergerak menguat pada perdengan pada Rabu (7/7) terdorong saham teknologi yang menguat akibat yield bond yang melemah disaat rapat FOMC belum menghasilkan keputusan waktu dimulainya proses tapering pembelian bonds.
Dow30 +0.30%, S&P500 +0.34% Nasdaq +0.01%
Bursa Saham Eropa bergerak lebih tinggi pada hari Rabu (7/7), terdukung proyeksi peningkatan pertumbuhan ekonomi di zona Eropa. Komisi Eropa menaikkan perkiraan pertumbuhannya untuk kawasan euro pada hari Rabu, sekarang memproyeksikan tingkat pertumbuhan PDB 4,8% tahun ini dan 4,5% untuk 2022.
DAX +1.17%, FTSE100 +0.71%, CAC40 +0.31
Mayoritas bursa Asia ditutup di zona merah pada perdagangan Rabu (7/7), di tengah kekhawatiran investor akan risiko berbaliknya arah bursa di tengah ketakpastian terkait pandemi virus corona, kekhawatiran lonjakan inflasi, dan isu tapering
Nikkei -0.96%, HSI -0.68%, Shanghai +0.66%, Kospi -0.60%.
Harga mas bergerak menguat pada Rabu (7/7) ditutup diatasa $1800 setelah hasil rapat FED mengindikasikan belum ada sinyal tapering dalam waktu dekat. Harga minyak WTI ditutup melemah setelah UAE memutuskan meningkatkan produksi minyak guna memenuhi demand yang meningkat terhadap minyak guna meningkatkan marketshare mereka sebagai Negara penghasil minyak. Gold +0.54%, WTI Oil -1.61%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Rabu 7 Juli 2021 ditutup pada 6044, menguat sebesar 0.05%. IHSG bergerak negative dan rebound dari support dinamis EMA 10. Stochastic bergerak menuju area overbought dan MACD positif. Transaksi IHSG sebesar 13.760 Trilyun, Sektor idxhealth dan idxcyclic menjadi sektor penopang IHSG. Asing netsell 87.55 Milyar. Pada perdagangan Kamis 8 Juli 2021, IHSG diprediksi bergerak menguat dengan support 6000 dan resisten pada 6100. Saham saham yang dapat diperhatikan ANTM, ICBP, IPCC, MPMX, TLKM dan WSKT.
Disclaimer ON
