Profindo Research 16 September 2021
Bursa Amerika Serikat ditutup menguat pada perdagangan Rabu (15/9). Terdorong oleh kenaikan sektor energi. Beberapa rilis data ekonomi juga memberikan optimisme investor bahwa inflasi sudah mencapai puncaknya dan pemulihan ekonomi masih meyakinkan.Dow30 +0.68%, S&P500 +0.85% Nasdaq +0.82%
Bursa Eropa melemah pada perdagangan Rabu (15/9), terdampak melemahnya sector barang mewah akibat terbawa sentimen perlambatan ekonomi China.DAX -0.68%, FTSE100 -0.25%, CAC40 -1.04%
Mayoritas bursa Asia ditutup melemah pada perdagangan Rabu (15/9), ditengah proyeksi perlambatan ekonomi China. Hal ini memperkuat kekhawatiran perlambatan ekonomi global karena bisnis terganggu akibat pandemi dan rencana bank sentral untuk mengurangi stimulus.Nikkei -0.52%, HSI -1.88%, Shanghai –0.17%, Kospi +0.15%.
Harga emas dunia ditutup melemah pada perdagangan Rabu (15/9) kembali ditutup dibawah support $1800 terdorong melonjaknya yield treasury US. Harga minyak WTI menguat setelah persediaan minyak US mencapai titik terendah sejak September 2019.Gold -0.66%, WTI Oil +3.01%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Rabu 15 September 2021 ditutup pada 6110 melemah sebesar 0.308%. IHSG bergerak menguji support 6100 dan membentuk inside bar. Stochastic goldencross dan MACD menunjukkan sinyal buy. Transaksi IHSG sebesar 11.565 Trilyun, Sektor idxindustry dan idxfinance menjadi sektor pemberat IHSG. Asing netbuy 363.11 Milyar. Pada perdagangan Kamis 16 September 2021, IHSG diprediksi berpotensi menguat terbatas dengan support pada 6100 dan resisten pada 6160. Saham saham yang dapat diperhatikan APLN, BDMN, ESSA, INCO, MPPA, PTBA.
Disclaimer ON
