Profindo Research 3 September 2021
Walstreet ditutup menguat pada Kamis (2/9) dimana Nasdaq dan S&P500 mencetak rekor tertinggi terdorong oleh nilai pengangguran yang berkurang meskipun terjadi peningkatan kasus Covid-19.Dow30 +0.37%, S&P500 +0.28% Nasdaq +0.14%
Bursa Eropa bergerak menguat perdagangan Kamis (2/9), di tengah antisipasi data tenaga kerja di Amerika Serikat (AS) dan temuan virus Covid-19 varian Mu yang dikhawatirkan menisbikan efektivitas vaksinasi.DAX -0.07%, FTSE100 +0.42%, CAC40 +1.18%
Mayoritas bursa Asia kembali ditutup menguat pada perdagangan Kamis (2/9), di tengah mulai melambatnya data aktivitas manufaktur China versi Caixin/Markit periode Agustus 2021.Nikkei +0.33%, HSI +0.24%, Shanghai +0.84%, Kospi -0.97%
Harga emas bergerak stabil pada perdagangan Kamis (2/9), investor menanti rilis laporan tenaga kerja US pada hari Jumat. Harga minyak menguat setelah Badai Ida mempengaruhi jumlah produksi di Pantai Timur AS berkurang akibat fasilitas yang ditutup.Gold -0.24%, WTI Oil +1.73%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Kamis 2 September 2021 ditutup pada 6078 atau melemah 0.21%. IHSG bergerak menguji support 6060 tertekan oleh minimnya katalas dari dalam dan luar negeri. Stochastic menunjukkan sinyal sell dan MACD bergerak negative. Transaksi IHSG sebesar 9.348 Trilyun, Sektor idxtechno dan idxcyclic menjadi sektor pemberat IHSG. Asing netsell 112.85 M Pada perdagangan Jumat 3 September 2021, IHSG diprediksi berpotensi mengalami teknikal rebound dengan support pada 6060 dan resisten pada 6110. Saham saham yang dapat diperhatikan ASRI, BBTN, RALS, ICBP, JSMR, LSIP.
Disclaimer ON
